Mohon tunggu...
eko bagus supriyanto
eko bagus supriyanto Mohon Tunggu... -

pemuda,sahaja.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sobekan Koran

29 Maret 2010   07:30 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:07 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

sepotong koran terbang disepak angin jalang kutangkap dan kusatukan kubaca dan aku percaya saja tentang republik yang paceklik cerita unik ragam menarik semua tertata apik selembar koran kuambil dan kubacakan sisa bungkus nasi yang kumakan kubeli dari warteg pinggir jalan isinya tentang negeri yang rumit masalah datang menghimpit juga wong cilik yang hidup sulit mataku pening menatap gambar di koran yang kubaca selembar bencana membuat terkapar kuburkan harap yang lama dikejar koran, kapan kubaca bangsaku sentosa tanpa cela tanpa rusuh beritakan padaku juga anak dan cucuku tentang negeri yang tak lagi rusuh.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun