Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Penulis - Menulis itu Hidup
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pantang mundur seperti Ikan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Bukan Lindu Tapi Rindu

22 Oktober 2021   13:30 Diperbarui: 22 Oktober 2021   13:32 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Screenshoot dari laman BMKG

Datanglah pesan Alam. Tentang Lindu (BHS Jawa Lindu = gempa). Dari samudra selatan Jawa. Menggetar bumi Jawa belahan timur. Pesan kauniah untuk Umat Manusia.

Ini bukan Lindu tapi rindu. Yang Kuasa merindu pada umatNya. Yang menangis teriris pandemi. Sulit ekonomi. Meradang demi sesuap nasi. Berjuang mencari rejeki. Demi hidup setengah mati.

Lindu akan membelah laut. Membuka bumi. Seperti rindu membelah jiwa. Akan kerinduan masa terindah. Tanpa masker. Tanpa tertutup segala kesulitan.

Kauniah langit dalam getar bumi. Pesan Illahi akan awal baru. Masa terbit harapan. Tentang pintu pintu perubahan. Aku berpasrah padamu Tuhan. Tolonglah kami.

Bukan Lindu tapi Rindu. Semoga semua baik baik saja. Kuasamu membuka rasa, menyingkap tabir. Masih ada asa, diantara tangis. Dalam kebesaranMu.

Malang, 22 Oktober 2021
Oleh Eko Irawan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun