Gagal adalah. Kecewaku. Ekspektasi diri. Diluar rencana. Tiba tiba terjadi. Tanpa dimengerti. Tanpa bisa dijelaskan.
Lembar diary penuh kisah. Jujur itu kegagalan semua. Seperti kamus. Dari a sampai z. Kadang diri ini protes. Karena ini tak adil. Saat semua memetik bahagia. Kita masih mengais diawal.
Bukan aku tak pandai bersyukur. Jika aku mengeluh, maka kegagalan adalah beban. Kemanapun terbawa. Tanpa motivasi. Sudah memutuskan pasti, sebelum bertindak. Terbawa terus dalam nafas. Sesak didada.
Rencana itu. Seperti cara. Memotivasi diri. Agar semangat tetap menyala. Ditengah badai keyakinan diri. Yang timbul tenggelam. Jika diri ini tak percaya, kegagalan adalah hantu yang mewarna. Hidupmu.
Tak perlu dipelihara. Tak ada kamus gagal dalam bahasa pagi. Sang Surya selalu tersenyum. Dalam ceria pagi. Yakinlah, itu milikmu sendiri. Bismillah terus melangkah.
Malang, 27 April 2021
Oleh Eko IrawanÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H