Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Penulis - Menulis itu Hidup
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pantang mundur seperti Ikan

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Ngopi Seri 2: Mengenal Jenis Jenis Ikan Nila

22 Desember 2020   14:16 Diperbarui: 22 Desember 2020   14:36 873
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ikan nila larasati sumber : satkerpbiatjantiklaten.wordpress.com

Selamat datang di tulisan lanjutan ngobrol perkara ikan, kali ini artikel seri ke-2 yaitu mencoba mengenali jenis jenis ikan nila. Tak kenal, maka tak sayang. Mari kita kenali jenis jenis ikan nila, berikut 21 Jenis ikan nila yang dibudidayakan di indonesia, lengkap dengan gambar dan ciri ciri. 

1. Ikan Nila Merah Nifi

Ikan ini biasa disebut nila merah, Nirah atau NIFI ( (National Inland Fish Institute) ). Merupakan persilangan antara ikan jantan lokal dan betina luar negeri.

Cirinya dalah warna badannya campuran antara agak kemerahan, agak putih, dan agak kuning.

Ikan ini diklaim banyak disukai masyarakat sehingga banyak yang membudidaya. Selain itu, Nila merah diklaim bisa lebih banyak menghasilkan benih jantan.

Nila Merah Nifi dari sumber : bang-isman.com
Nila Merah Nifi dari sumber : bang-isman.com
2. Ikan Nila Merah GIFT

merupakan hasil persilangan 8 varietas nilai ari 8 negara, yakni : Ghana, Singapore, Israel, Kenya, Thailand, Mesir, Taiwan, dan Senegal. Gift adalah kependekan dari Genetic Improvement of Farmed Tilapia.

Nila Gift pertama kali datang tahun 1994 ke indonesia. Waktu itu didatangkan nila gift generasi ke empat. Kemudian di datangkan lagi tahun 1997, Nila Gift generasi ke 6.

Kelebihan Ikan Nila GIFT dibanding Ikan Lokal

  • Ikan Nila Gift diklaim lebih tahan penyakit daripada ikan nila lokal.
  • waktu produktif 1,5 – 2 tahun
  • Bisa panen setelah umur 5 s.d. 6 bulan
  • Lebih toleran terhadap kadar salinitas yang tinggi. Makin tinggi Salinitas, maksudnya makin tinggi kadar garamnya

3. Ikan Nila GIFT Biasa

Secara rasa dan cara pertumbuhan, ikan ini sama dengan Ikan Nila Gift, hanya saja warnanya tidak merah. Sebagian masyarakat lebih menyukai warna ikan nila merah.

ikan nila gift biasa sumber superperikanan.com
ikan nila gift biasa sumber superperikanan.com
4. Ikan Nila GESIT

Ikan ini sangat disukai pembudidaya. Nila gesit merupakan hasil rekayasa genetika dari nila GIFT generasi ketiga.

Kelebihan Nila Gesit :

  • Benih yang bagus. Nila Gesit jantan jika dikawinkan dengan nila gesit betina akan menghasilkan benih jantan semua (tingkat keberhasilan 98%).
  • Cepat Tumbuh. Ikan nila gesit mampu mencapaiberat 500-600 gram dan panjang 8 cm dalam waktu kurang lebih 6 bulan

ian nila gesit sumber Khasiat.co.id
ian nila gesit sumber Khasiat.co.id
5. Ikan Nila Get

Sama dengan Nila Gift, ikan ini juga bersal dari filipina dan dibawa ke indonesia tahun 2000an. GET adalah kependekan dari Geneticaly Enhanched of Tilapia

6. Ikan Nila SALINA

Ikan satu ini adalah produk unggul lokal, asli indonesia. Ikan Nila Salina  (Saline Indonesian Tilapia).

Ikan ini adalah hasil rekayasa BPPT yang disahkan tahun 2013.

Kelebihan Ikan Nila SALINA menurut BPPT

  • Lebih tahan dengan dampak global warming
  • Bisa hidup di lingkungan salinitas tinggi, yaitu 20-25Ppt. Bndingkan dengan air tawar, yang hanya 0-5 PPt.
  • Bisa Hidup di dekat laut
  • Feed Conversion Ratio rendah, artinya makin sedikit pakan yang dibutuhkan untuk menjadi daging nila. Lebih hemat pakan

ikan nila salina sumber Jitunews.com
ikan nila salina sumber Jitunews.com
7. Ikan Nila LOKAL

Ikan Nila lokal atau ada yang menyebutnya ikan nila hitam, Oreochromis niloticus.
Warnanya Hitam agak abu abu, dibagian perutnya lebih terang. Ikan ini paling banyak menyebar di Indonesia. Sebenarnya ikan ini bukan asli dari indonesia tapi didatangkan dari taiwan. Ikan ini banyak dikembangkan di Todano, Sulawesi Utara, kemudian menyebar ke seluruh Indonesia. 

ikan nila lokal sumber : ilmuhewan.com
ikan nila lokal sumber : ilmuhewan.com
8. Ikan Nila BEST

Nama Ikan Nila BEST adalah kependekan dari Bogor Enhanced Strain Tilapia. Ikan ini merupakan hasil persilangan antara ikan nila loka, ikan nila tempeh, nila gift generasi ke tiga, dan nila gift generasi ke enam. 

Kelebihan Nila BEST :

  • Lebih hemat pakan. Food Conversion ratio Nila BEST adalah 1,1, sedangkan Nila lokal adalah 2.
  • Laju pertumbuhan hidup 4,85 %, sedangkan Nila Nirwana 3,93%
  • Kemungkinan hidup lebih tinggi. Menurut penelitian, survival rate nila BEST adalah 90%, sedangkan nila lokal 60-70%.
  • Lebih tahan penyakit dibandingkan nila lokal
  • Ukuran benih lebih besar

ikan nila best hitam sumber majalahikan.com
ikan nila best hitam sumber majalahikan.com
9. Ikan Nila Citralada

Ikan ini didatangkan dari Thailand pada tahun 1989. Sekilas ikan nila citralada mirip seperti ikan nila merah biasa.

Perbedaan ikan nila citralada dan nila merah adalah sebagai berikut :

  • Warna tubuh nila citralada lebih terang dan garis vertikal lebih jelas
  • Sirip ekor lebih panjang

ikan nila citralada sumber manraifish.files.wordpress.com
ikan nila citralada sumber manraifish.files.wordpress.com
10. Ikan Nila Nirwana

Nama Nirwana merupakan kependekan dari Nila Ras Wanayasa. Nama ini diambil dari asal daerah ikan nila ini, yaitu : Wanayasa, Purwakarta, Jawa Barat.

Ikan ini adalah hasil persilangan dan rekayasi genetik dari Ikan Nila GIFT dan Nila GET dari FIlipina yang merupakan hasil kerjasama antara Balai Pengembangan Benih Ikan (BPBI) dan IPB.

Kelebihan Nila Nirwana

  • Dalam waktu 6 bulan mampu mencapai 650 gram per ekor.
  • Dagingnya lebih tebal jadi cocok untuk pembudidaya dengan tujuan dijual jadi bahan olahan, misalnya : Fillet.

ikan nila nirwana sumber : http://2.bp.blogspot.com
ikan nila nirwana sumber : http://2.bp.blogspot.com
11. Ikan Nila Nirwana II

Ikan ini merupakan generasi berikutnya dari ikan nirwana. Pertama kali disahkan bulan april tahun 2012.

Ciri ikan ini adalah warna punggungnya abu abu kehijauan dan warna perutnya putih ke abu abuan. Ikan ini punya daya tahan tubuh yang baik, sayangnya untuk mencapai dewasa butuh waktu 8 bulan.

Meski demikian, menurut kementerian kelautan dan perikanan: pembudidaya bisa menikmati kenaikan pendapatan 50-70% dibandingkan saat mereka membudidayakan nila lokal.

ikan nirwana II sumber : kkp.go.id
ikan nirwana II sumber : kkp.go.id
12. Ikan Nila Nirwana III

Mulai dikembangkan tahun 2012 dan kemudian disahkan oleh kementerian kelautan dan perikanan pada tahun 2016, Ikan nila nirwana III merupakan generasa penerus ikan Nila Nirwana II.

Dibandingkan dengan Nirwana II, ikan Nirwanan III punya banyak keunggulan, misalnya :

  • Pertambahan bobot 23.41%
  • Angka kelangsungan hidup meningkat 8.99%
  • Konversi pakan 27.66% lebih kecil (membutuhkan pakan lebih sedikit dari Nirwana II).
    Bahkan untuk budidaya kolam jaring apung, konversi pakannya 30% lebih rendah.

ikan nila nirwana IIi sumber : kkp.go.id
ikan nila nirwana IIi sumber : kkp.go.id
13. Ikan Nila Larasati

Ikan ini merupakan ikan nila merah yang dikembangkan di klaten jawa tengah. Ikan ini merupakan hasil perkawinan ikan nila pandu jantan dan ikan nila kunti betina. Pertama kali disahkan pada tahun 2009,  Nila larasati cukup menyita perhatian karena daya tahan hidupnya 90% dan dianggap cepat tumbuh. Ikan larasati juga dianggap punya food conversion ratio yang lebih rendah daripada ikan nila lokal. Ikan ini disebut juga ikan nila janti. 

ikan nila larasati sumber : satkerpbiatjantiklaten.wordpress.com
ikan nila larasati sumber : satkerpbiatjantiklaten.wordpress.com
14. Ikan Nila PANDU

Induk ikan Pandu pertama kali didatangkan ke PBIAT klaten pada tahun 1997 dari PT aquafarm. Ikan nila merah ini cenderung berwarna putih karena warna perut dan punggungnya pun putih, hanya warna siripnya yang kemerah merahan.

ikan nila pandu sumber : satkerpbiatjantiklaten.wordpress.com
ikan nila pandu sumber : satkerpbiatjantiklaten.wordpress.com
15. Ikan Nila KUNTI

Sama dengan ikan nila pandu, nila kunti didatangkan ke klaten juga pada tahun 1997. Benih tersebut didatangkan melalui BBIS Ngrajek.

Ikan yang mempunyai warna punggung hitam dan warna perut putih ini cukup disukai karena bisa mencapai berat 760 gram.

Bersama ikan pandu, Nila kunti di sahkan oleh kementerian perikanan dan kelautan pada tahun 2012.

ikan nila kunti sumber : satkerpbiatjantiklaten.wordpress.com
ikan nila kunti sumber : satkerpbiatjantiklaten.wordpress.com
16. Ikan Nila JICA

JICA diambil dari nama lembaga donor dari jepang yaitu : Japan for International Cooperation Agency (JICA) yang bekerjasama dengan balai budidaya air tawar di Jambi pada tahun 2002.

Disahkan oleh pemerintah pada tahun 2004, ikan jenis ini diklaim 20% lebih cepat tumbuh daripada ikan nila gift dan konversi apakn yang lebih rendah.

Ciri ikan ini adalah berwarna hitam keabu abuan pada tubuhnya dan putih kekuning-kuningan atau putih kehitam-hitaman pada bagian bawah tutup insang

17. Ikan Nila Srikandi

Ikan nila SRIKANDI ini mirip dengan ikan nila salina, tujuannya sam-sama untuk dibudidayakan di air payau yang kadar garam (salinitasnya) tinggi.

Nama srikandi berasal dari Salinity Resistant Improvement Tilapia from Sukamandi. Sesuai namanya, ikan ini berasal dari Balai Penelitian dan Pemuliaan Ikan (BPPI) Sukamandi.

Menurut pihak BPPI, ikan ini mempunyai keunggulan sebagai berikut :

  • Tahan di air dengan kadar salinitas tinggi
  • Rasa lebih enak
  • lebih cepat tumbuh
  • protren lebih tinggi 17,6% dibanding ikan nila lokal
  • Food Conversion rato rendah akarena makan pakan alami di tambak

ikan nila srikandi sumber : bibitikan.net
ikan nila srikandi sumber : bibitikan.net
18. Ikan Nila Jatimbulan

Jatimbulan adalah nila unggul khas indonesia yang bisa tumbuh cepat dan besar. Nama Jatimbulan sendiri berasal dari kata Jawa Timur Umbulan. Ikan ini berasal dari penelitian pemuliaan ikan yang dilakukan oleh UPTPBAT Umbulan.

Keunggulan Nila Jatimbulan adalah sebagai berikut :

  • Pertumbuhan lebih cepat dan bisa tumbuh besar, bahkan ada yang 25 cm
  • Tingkat kelangsungan hidup (hatching rate / survival rate) yang tinggi, yaitu 85%
  • Bisa hidup di air tawar dan payau
  • Tahan dengan salinitas (kadar garam) tinggi, misalnya di air payau
  • Tahan terhadap penyakit bakteri Aeromonas hydrophylla

ikan nila jatibulan
ikan nila jatibulan
19. Ikan Nila SULTANA

Ikan Nila Sultana  atau kependekan dari seleksi unggul salabintana merupakan ikan nila unggulan di jawa barat.

dibudidayakan oleh BBPABT (Balai Besar Pengembangan Sumber Daya Air Tawar) Sukabumi, ikan nila ini diklaim memiliki beberapa keunggulan, diantaranya :

  • daya tahan tubuh bagus
  • lebih cepat tumbuh
  • bisa berukuran besar
  • telurnya lebih banyak

ikan nila sultana sumber : agusrochdianto.blogspot.com
ikan nila sultana sumber : agusrochdianto.blogspot.com
20. Ikan Nila ANJANI

Nama anjani berasal dari Andalan Jejaring Nila Indonesia. Ikan ini dikembangkan oleh Balai Pengembangan Budidaya Ikan Air Tawar (BPBIAT) aikmel, lombok timur.

Diklaim menjadi andalan NTB, berikut ini kelebihan ikan nila anjani :

  • Cepat tumbuh
  • Tahan terhadap serangan baketeri Streptococcus iniae.
  • Tubuh tinggi dengan tekstur daging yang tebal.

ikan nila anjani sumber : bpbiataikmel.blogspot.com
ikan nila anjani sumber : bpbiataikmel.blogspot.com
21. Ikan Nila NILASA

Ikan NILASA adalah hasil pemuliaan ikan yang dilakukan oleh BPTKP (Balai Pengembangan Teknologi Kelautan dan Perikanan (BPTKP), Dinas Kelautan dan Perikanan) DIY. Nila merah ini ditemukan dengan menyilangkang ikan nila citralada, Filipin, singapur, dan Nifi. Nama Nilasa sendiri berasal dari kata Nila Satria.

Keunggulan Nilasa adalah seperti ini :

  • Cepat tumbuh
  • SIntasan (tingkat tetas telur) yang tinggi
  • Hemat pakan
  • Telurnya banyak
  • Toleran terhadap lingkungan yang ekstrim

ikan nila nilasa sumber : jitunews.com
ikan nila nilasa sumber : jitunews.com
Demikian jenis jenis ikan Nila yang dibudidaya di indonesia.

sumber diolah dari https://erakini.com/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun