Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Penulis - Menulis itu Hidup
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pantang mundur seperti Ikan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Diam di Rumah

23 Maret 2020   14:35 Diperbarui: 23 Maret 2020   14:35 668
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mungkin engkau jenuh anakku

Engkau libur, tugasmu menumpuk, tapi ayah tak bisa membawamu jalan jalan

Diam di rumah adalah amanat

di luar kita tak tahu seperti apa corona itu

Sulit menjelaskan padamu, sesuai logikamu

tentang zombi zombi mahkota yang tak nampak

yang menjajah dua pertiga bumi bak alien

Bahkan di negeri Pizza yang konon rumah sakitnya paling maju sedunia

ribuan orang satu persatu pergi ke alam baka

Jujur ayahmu cemas Anakku

ini tentang memutus mata rantai perjalanan musuh

Diam di rumah adalah pilihan

Ayah Tahu engkau ingin menikmati indahnya Malam

Cerianya pagi

kamu ingin bermain bersama teman temanmu

sekarang kamu harus mengerti

diam dirumah agar kamu terlindung

Diam dirumah agar kamu tak terpapar

Bersabarlah anakku

Masih ada hari esok ceria

besok akan ada keajaiban.

Setiap penyakit pasti ada obatnya

engkau dilarang keluar karena siapapun tak ingin anaknya sakit

ini tentang belajar makna

mencegah lebih baik dari pada mengobati

sedia payung sebelum hujan

syukuri anakku

karena bersyukur membuatmu nyaman

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun