![Kembang Sepatu [4]](https://assets-a1.kompasiana.com/statics/2019_kompasiana/desktop/images/headline-blank-vsmall.jpg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
Seperti yang kita ketahui, M-Kios ini merupakan layanan pengisian pulsa elektronik dari salah satu operator seluler di Indonesia yaitu Telkomsel. Layanan yang satu ini tentunya sangat bermanfaat sekali bagi beberapa orang seperti penjual pulsa, lalu konsumen pulsa dan tentunya pihak Telkomsel sendiri. Dengan layanan M-Kios ini, kita jadi terbantu dalam membeli pulsa Telkomsel dkk (Simpati dan AS) via agen pulsa terdekat dengan cepat tanpa perlu yang namanya ribet.
Saking membantunya M-Kios ini, sampai-sampai beberapa oknum tak bertanggung pun jawab kerap kali memanfaatkan nama M-Kios ini guna melakukan aksi penipuan berkedok undian berhadiah.
Sebagai pengguna Telkomsel, saya seringkali mendapatkan SMS dari oknum yang mengaku dari M-Kios. Di dalam SMS tersebut, saya katanya mendapatkan uang tunai sebesar Rp500 juta dari M-Kios. Padahal seperti kita ketahui, M-Kios ini kan cuma 'partikel terkecil' dari Telkomsel aja, ya kali tuh anak perusahaan mau kasih hadiah sebesar itu.
Untuk melakukan aksi penipuan tersebut, si oknum ini biasanya selalu menggunakan website M-Kios yang sifatnya gratisan seperti blogspot. Ya maklum sih mereka pake web begituan, praktis abisnya, iya gak ?
Ngomongin soal website M-Kios gratisan nan abal-abal ini, kali ini saya mau kasih tau nih 4 kelucuan yang bisa kalian temukan di website M-Kios abal-abal. Yap, tanpa berlama-lama lagi, mending langsung aja deh simak ulasan berikut ini.
1. Isi Website yang Acak-Acakan
Saran saya buat penipu, lain kali kalo mau bikin website, belajar dulu deh cara bikin website yang rapih dan berkelas. Kalau perlu keluarin deh modal kalian guna sewa alamat web berbayar per-tahun dan juga sewa tuh web designer kalau kalian gak punya ilmu buat mempercantik website kalian.
Tambahan aja, kalo perlu tambahin sekalian tombol 'tampol online' supaya kalau ada konsumen yang ketipu, dia jadi bisa melampiaskan kemarahannya dengan menampol si penipu dari jarak jauh. Oh iya satu lagi, tambahin juga tombol 'Lapor' yang terkoneksi ke nomor telepon Polda setempat supaya lebih gampang aja gitu kalo mau ngelapor polisi karena kena tipu barang palsu.
2. Data Identitas yang Kocak
Nah, yang lucunya murni gak dibuat-buat ada lagi nih, guys
Kalo di sini, keterangan pekerjaannya itu detail banget sampe harus dijelasin kalo dia itu karyawan PT. M-Kios. Padahal kalo benar pekerjaan dia itu karyawan, tulis aja 'Karyawan Swasta'. Selain itu, alamatnya juga kacau parah tuh guys. Kalo kalian orang Jakarta, pasti tau lah kekacauan data alamatnya di mana ? Udah gitu, KTP-nya berlaku sampe 8 tahun kedepan pula, wkwkwk.
Saya juga sempat curiga guys kalo orang yang di KTP ini benar-benar ada, kayaknya sih ini rekayasa si penipu aja kalo menurut saya. Ya pada intinya, cuma Tuhan dan sang penipu saja yang tau.
3. Pake Bawa-Bawa Lembaga dan Instansi Segala
Kelucuan yang ketiga dari website M-Kios abal-abal pada umumnya ialah selalu membawa banyak lembaga dan instansi. Tujuannya sih supaya masyarakat percaya kalo website itu asli dan terpercaya. Padahal seperti yang kita ketahui, kalaupun kita mau mengadakan undian berhadiah yang mengandung unsur jual beli ataupun promosi, paling-paling kita cuma butuh izin dari Kementerian Sosial (Kemensos) aja. Ngapain kita pake izin ke Polri, KPK dan ke Pemprov segala. Hadeuh.....
4. Himbauan 'Hati-Hati' yang Cuma Sekedar Tulisan Saja
Kalo begitu kejadiannya, itu sih namanya maling teriak maling, guys.
Sebelum menutup artikel ini, saya mau kasih tau satu hal, inilah website asli dari M-Kios, ya hitung-hitung supaya gak ada lagi yang kena tipu-tipu berkedok undian berhadiah.
