Hasil pencarian dapat langsung terlihat. Kamu dapat langsung melihat informasi tentang akreditasi, Nomor SK, Tahun SK, Wilayah, Tanggal Kadaluwarsa, dan Status Kadaluwarsa.
2. Pahami Program Studi yang akan Diambil
Setelah mengetahui akreditasi kampus, kamu dapat memahami program studi yang akan dipilih. Pemilihan program studi dapat bergantung pada berbagai aspek seperti hobi dan passion kamu. Selain itu, kamu juga dapat menentukan program studi berdasarkan keinginan karir kamu kedepannya.
Agar kamu memiliki gambaran terkait program studi yang kamu pilih, maka kamu dapat melihat profil program studi dan mata kuliah yang harus diambil selama masa studi. Kamu dapat mengunjungi website kampus tujuan, untuk melihat detail tentang program studi yang dibuka.
3. Cek Prospek Kerja Program Studi
Sebelum kamu memutuskan untuk melanjutkan ke perguruan tinggi, tentunya akan lebih baik ketika kamu memiliki cita-cita untuk karir yang kamu impikan. Sebagai contoh, jika kamu ingin menjadi seorang Aplication Developer, Computer Engineering, Data Analyst, Database Administrator, Enterprise Resource Plannin (ERP) atau Game Developer, maka dapat memilih program studi Sistem Informasi.
4. Program Beasiswa Kampus
Kampus yang bonafit selalu memberikan apresiasi untuk siswa berprestasi agar bisa melanjutkan studi ke perguruan tinggi melalui jalur beasiswa. Kamu dapat melihat program beasiswa apa saja yang ada pada suatu kampus. Saat kamu memiliki prestasi, program beasiswa akan memudahkan kamu untuk masuk ke perguruan tinggi dengan beberapa fasilitas.
5. Cek Profil Lulusan
Kampus yang bagus tentu memiliki profil lulusan yang dibuat secara detail. Biasanya informasi ini akan tersedia di website resmi kampus. Kamu juga dapat melihat informasi tentang kompetensi program studi, capaian pembelajaran, keterampilan umum, dan keterampilan khusus yang harus dimiliki oleh setiap mahasiswa.