Sebenarnya ini tergantung orang, bagi seseorang yang gampang bergaul mungkin ia tidak akan sungkan untuk bergaul apalagi bertanya, tapi bagi saya yang susah bergaul apalagi dengan spesies yang namanya laki-laki, wah itu sangat sulit sepuluh kali lipat!
8. Asisten Laboratorium yang tidak membantu banyak
Nah ini yang paling sering kejadian. Banyak asisten laboratorium yang tidak banyak membantu. Ya saya mengerti karena mereka juga masih belajar sama seperti kita, tapi bukankah menjadi asisten laboratorium harusnya sudah tau apa yang patutnya mereka lakukan? Misalnya saja mengajari kita yang buta akan mata kuliah itu. Saya banyak sekali dengar cerita bahkan mengalaminya sendiri bahwa banyak asisten laboratorium yang tidak bertanggung jawab akan tugasnya. Mereka hanya menyuruh kita untuk membaca materi dan menanyakan yang belum paham, nah saat menayakan yang belum paham, ia hanya menjawab coba dibaca lagi, taya teman yang sudah, atau cari saja di internet.Â
Ingat ini tidak berlaku bagi semuanya ya, ada juga kok asisten lab yang mengajari dan mengayomi anak-anaknya. Jika kita tidak mengerti, mereka membantu dengan mengajari hingga kita mengerti. MasyaAllah sekali. Belum lagi dicarikan solusi mengatasi untuk codingan kita yang error. Â Jadi, jangan terlalu berharap kepada asisten laboratorium ya! Kalian harus bersandar pada diri kalian sendiri!
9. RAM laptop yang tidak mencukupi
Banyak orang yang masih belum mampu membeli laptop yang memiliki spek atau kualitas yang tinggi. Jadi, jika kalian ingin masuk TI dan laptopnya pas-pasan harus sabar ya! Pokoknya sering-sering berdoa aja.
10. Teman yang tulus membantu
Terakhir adalah masih ada kok teman yang tulus membantu. Jangan sungkan untuk bertanya kepada teman yang lain, apalagi ketika codingan kalian error. Mungkin dia bisa saja membantu bahkan mencarikan solusinya. Jadi jangan takut masuk TI masih banyak kok orang baik di sekitar kita.Â
Nah itulah pengalamanku kuliah di jurusan Teknik Informatika (TI), meskipun awalnya berat tapi ketika dijalani insyaAllah akan ringan kok rasanya. Apalagi banyak sekali kawan yang merasakan hal sama, semangatnya tambah meningkat deh. Jadi, bagi kalian para pelajar SMA pikir-pikir lagi ya kalau mau masuk TI. Coba pikirin lagi niatnya udah benar belum? Bayangkan apakah nanti bisa melewati semuanya? Jangan lupa juga restu dari kedua orang tua. Nah, apabila sudah yakin, yuk belajar semangat! Satu hal yang selalu saya ingat bahwa semua jurusan itu punya kesulitannya masing-masing kok, jadi jangan merasa susah sendiri. Terus ingat juga kalian sudah melewati semuanya lho, mulai dari belajar, ujian, merantau, dan masih banyak lagi hal besar lainnya, tinggal sedikit lagi masa gak bisa. Jadi, semangat terus ya! InsyaAllah kalau mencari ilmunya karena ingin dapat berkah, Allah pasti bantu kok!
Gimana semoga sudah bisa memutuskan ya. Oh iya bagi kakak-kakak yang relate dengan ini semua bisa sampaikan pendapatnya juga! Siapa tau dapat membantu.Â
Sumber Gambar:Â pixels.com/Christina Morillo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H