Step 5 : Penginapan
Dimanakah anda ingin menginap harus ditentukan dengan sebaik mungkin dari segi harga dan juga lokasi hotel dengan posisi tempat wisata yang ingin anda kunjungi. Saya dan teman-teman saya memilih Griya Suryatin seharga Rp. 84.000,-/Night yang berlokasi di Ngabean Wetan, Sinduharjo, Kec. Ngaglik, Kabupaten Sleman, DIY.
Step 6 : Bensin
Bahan bakar yang dikeluarkan untuk mobil yang kami sewakan juga diperhitungankan bersama. Day 1 Rp. 150.000 ,- Day 2 Rp. 100.000,- Day 3 Rp. 60.000,-.
Step 7 : Makan
Tentunya kita tetap butuh makan untuk menjaga kesehatan kita agar tidak tumbang saat liburan. Warung Serba Sambal sangat saya rekomendasikan untuk teman-teman sekalian saat bepergian ke Yogyakarta. Dengan harga yang murah dan juga porsi yang banyak juga dan tidak lupa rasa yang enak denga beragam macam jenis lauk pauk, sayuran serta sambal yang memanjakan lidah dan perut teman-teman semua. Sekali makan cukup mengeluarkan budget Rp. 20.000,- sampai dengan 30.000,- untuk sekali makan + minum.
Step 8 : Genose
Hal ini sangatla penting dan wajib saat anda ingin bepergian kemanapun saat ini. Untungnya sekarang sudah ada Genose yang murah untuk bepergian dan juga dengan cara yang simple hanya meniupkan napas ke kantong yang sudah disediakan lalu akan di cek apakah negative atau positive. Dari Jakarta bisa melakukan Genosi di Stasiun Pasar Senen seharga Rp. 30.000,- dan saat di Yogyakarta bisa melakukan Genose di Stasiun Kota seharga Rp. 30.000
Step 9 : Biaya lain -- lain
Biaya lain-lain adalah biaya yang dikeluarkan secara pribadi ataupun yang tidak dapat diperkirakan.
Dari 9 step yang sudah dijabarkan mari kita hitung keseluruhan nya. Yang dihitung ada 2 macam yaitu variable dan fixed cost. Untuk mahasiswa pariwisata tentunya sudah paham apa perbedaan variable dan fixed cost. Variable cost adalah pengeluaran yang dikeluarkan perorang. Sedangkan Fixed cost adalah pengeluaran yang dikeluarkan berbagi dengan beberapa orang yang ikut bepergian.
