Barangkali menjauhnya dirimu adalah jawaban dari do'aku pada suatu malamÂ
-- menyadari perjalanan tak berujung
Aku menutup mata ; mengabaikan sesuatu yang salah sejak mulai memasuki namamu bagian dari perjalanan ini
Tersesat dalam kegembiraan semu yang sulit terhenti,
pada akhirnya menyerah dalam rangkaian do'a ; satu - satunya kekuatan yang ku percayai
Kamu tahu, aku mulai kembali membiasakan hariku tanpa sapaan basa-basimu di ponselku,
tak ada lagi pemberitahuan pesan masuk atas namamu.
Di saat seperti ini, hatiku lebih sering menyebut nama Tuhan ku -- Sang Pemilik diri ini
istighfarku mengema di ruang hati setiap kali namamu terlintas di pikiranku
Aku menata kembali tentang langkah ini -- menuju tujuan sebenarnya