Mohon tunggu...
Fahmi Muhamad Eka Nugraha
Fahmi Muhamad Eka Nugraha Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Politeknik Negeri Semarang

Saya adalah seorang mahasiswa semester 1 di Politeknik Negeri Semarang, Program Studi Akuntansi Manajerial. Saya memiliki minat besar dalam bidang akuntansi dan manajemen keuangan, serta pengalaman dalam memimpin organisasi selama menjadi Ketua OSIS di SMKN Parungponteng. Saya juga aktif dalam UKM Koperasi Mahasiswa Bahtera Manunggal yang mengasah kemampuan saya dalam dunia koperasi. Dengan pengetahuan yang saya peroleh, saya bercita-cita untuk membangun koperasi simpan pinjam di desa setelah lulus, dengan harapan dapat memberdayakan ekonomi masyarakat sekitar. Saya adalah pribadi yang disiplin, bertanggung jawab, dan senang belajar hal-hal baru untuk mengembangkan diri di bidang yang saya tekuni.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pengaruh Gangster Kreak terhadap Perekonomian Masyarakat di Kota Semarang

4 Oktober 2024   22:51 Diperbarui: 4 Oktober 2024   23:03 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Salah satu solusi jangka panjang untuk mengurangi pengaruh gangster terhadap perekonomian adalah dengan memperkuat ekonomi lokal dan menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan formal. Pemerintah dapat memberikan dukungan kepada pelaku usaha kecil dan menengah melalui program pelatihan, pembiayaan, dan insentif pajak, sehingga mereka dapat bertahan dan berkembang meskipun berada di lingkungan yang kurang stabil. Dengan meningkatnya kesempatan kerja di sektor formal, masyarakat tidak lagi tergantung pada ekonomi ilegal yang dikuasai oleh gangster.

Gangsterisme di Kota Semarang merupakan masalah serius yang berdampak luas pada perekonomian masyarakat. Keberadaan kelompok-kelompok kriminal ini tidak hanya menciptakan ketakutan dan ketidakamanan, tetapi juga menghambat pertumbuhan ekonomi di berbagai sektor, seperti usaha kecil dan menengah, pariwisata, serta ekonomi formal. Peningkatan biaya operasional akibat pemerasan, penurunan kunjungan wisata, serta berkembangnya ekonomi ilegal adalah sebagian dari dampak negatif yang dirasakan masyarakat akibat gangsterisme.

Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan langkah-langkah yang komprehensif dan berkelanjutan. Sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan aparat keamanan sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman dan kondusif bagi perkembangan ekonomi. Upaya peningkatan keamanan, pemberdayaan masyarakat, serta penciptaan lapangan kerja formal merupakan solusi yang perlu terus diupayakan guna mengurangi pengaruh negatif gangsterisme.

Dengan adanya kerja sama yang baik dari semua pihak, diharapkan dampak buruk gangster terhadap perekonomian dapat diminimalisir, dan Kota Semarang dapat tumbuh sebagai kota yang aman, maju, dan berkelanjutan secara ekonomi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun