Mohon tunggu...
ekadiyanti
ekadiyanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - student

content writer

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Desa Blanceran Menyongsong Era Digital sebagai Penggerak Pancasila: Ibu-Ibu PKK dan Posyandu Berperan Aktif dalam Program KKN Giat 10

18 Januari 2025   14:12 Diperbarui: 18 Januari 2025   14:17 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Klaten (27/12/2024), 09.30 WIB - Desa Blanceran,  Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten, kini semakin dikenal sebagai desa yang aktif dalam mengadopsi teknologi digital. 

Dalam upaya mendukung pemberdayaan perempuan, ibu-ibu PKK dan Posyandu di desa ini menjadi bagian penting dari proses digitalisasi yang tengah berlangsung. 

Ibu-ibu kini menggunakan teknologi untuk mempermudah tugas-tugas sehari-hari, meningkatkan kualitas layanan, serta mempercepat pencatatan data kesehatan dan kesejahteraan warga. 

Mahasiswa KKN UNNES Giat 10 melalui programnya turut aktif berkontribusi dalam pelatihan yang diselenggarakan Pusat Pengembangan Kuliah Kerja Nyata LPPM UNNES yang bekerja sama dengan Desa Blanceran.

Pelatihan Pembuatan Data Laporan Kartu Registrasi Anak Sekolah

Mahasiswa KKN UNNES Giat 10 melaksanakan pelatihan di Laboratorium Komputer Balai Desa Dukuh Wates. 

Peserta terdiri dari ibu-ibu PKK dan Posyandu. Pelatihan ini dilakukan dengan 3 kali pertemuan dengan materi yang berbeda di setiap pertemuannya.

Pelatihan ini  mengajarkan ibu-ibu menggunakan sofware berupa microsoft excel dengan membuat laporan kartu registrasi anak sekolah. 

"Ahamdulillah..... Jadi paham mba....  Sebelumnya masih minta tolong bapak kalo mau bikin file yg diexcel..." , ujar ibu Zakiyah, Kader Posyandu dari dukuh Blanceran.

Digitalisasi : Pelatihan Pembuatan Laporan dengan Microsoft Excel (Sumber: Dokumen Pribadi)
Digitalisasi : Pelatihan Pembuatan Laporan dengan Microsoft Excel (Sumber: Dokumen Pribadi)

Aktif sebagai Penggerak Pancasila 

Antusias dan semangat dari ibu ibu untuk maju sebagai wanita penggerak pancasila yang turut aktif dengan kegiatan Posyandu dan PKK perlu diacungi jempol. 

Tak hanya aktif dalam program PKK dan Posyandu, ibu-ibu di Desa Blanceran sangat mengerti dan sadar pentingnya hardskill untuk mengasah kemampuan. 

Terlebih lagi ibu-ibu juga semangat untuk mengikuti arus digitalisasi yang sangat tinggi. 

Semangat dan kesadaran dari ibu-ibu ini menciptakan ruang yang sangat baik saat pelatihan berlangsung. 

"Ibu-ibu sangat bersemangat mengikuti pelatihan dan sangat aktif bertanya maupun saat praktik langsung dalam pelatihan ini," ujar Wais, mahasiswi Pendidikan Bahasa Prancis yang terlibat dalam pelatihan.

Harapan dari mahasiswa KKN UNNES Giat 10 tidak hanya memberikan dampak kemajuan dari digitalisasi untuk mengasah hardskill tetapi juga memberikan contoh bahwa sebagai wanita penggerak pancasila yang aktif di kegiatan Posyandu maupun PKK.

"Bersama UNNES GIAT, membangun Indonesia dari Desa," semoga dapat berkelanjutan untuk Unnes Giat periode berikutnya sehingga Desa Blanceran dapat menjadi contoh yang baik untuk desa di sekitarnya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun