Aktif sebagai Penggerak PancasilaÂ
Antusias dan semangat dari ibu ibu untuk maju sebagai wanita penggerak pancasila yang turut aktif dengan kegiatan Posyandu dan PKK perlu diacungi jempol.Â
Tak hanya aktif dalam program PKK dan Posyandu, ibu-ibu di Desa Blanceran sangat mengerti dan sadar pentingnya hardskill untuk mengasah kemampuan.Â
Terlebih lagi ibu-ibu juga semangat untuk mengikuti arus digitalisasi yang sangat tinggi.Â
Semangat dan kesadaran dari ibu-ibu ini menciptakan ruang yang sangat baik saat pelatihan berlangsung.Â
"Ibu-ibu sangat bersemangat mengikuti pelatihan dan sangat aktif bertanya maupun saat praktik langsung dalam pelatihan ini," ujar Wais, mahasiswi Pendidikan Bahasa Prancis yang terlibat dalam pelatihan.
Harapan dari mahasiswa KKN UNNES Giat 10 tidak hanya memberikan dampak kemajuan dari digitalisasi untuk mengasah hardskill tetapi juga memberikan contoh bahwa sebagai wanita penggerak pancasila yang aktif di kegiatan Posyandu maupun PKK.
"Bersama UNNES GIAT, membangun Indonesia dari Desa," semoga dapat berkelanjutan untuk Unnes Giat periode berikutnya sehingga Desa Blanceran dapat menjadi contoh yang baik untuk desa di sekitarnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H