Mohon tunggu...
Eka YuliaSafitri
Eka YuliaSafitri Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

moving in different spaces

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Rampung

18 Oktober 2022   09:45 Diperbarui: 18 Oktober 2022   09:51 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dan pada akhirnya hubungan yang kemarin memberatkan sekarang telah usai, dan kini aku dan kamu telah terpisahkan sepenuhnya. Rangkaian masa depan yang telah di rangkai kini tak perlu lagi untuk di semoga kan.

Sekarang tak ada lagi genggaman tangan, tak ada lagi sebuah kalimat saling tanya, tak ada lagi langkah kita yang berjalan bersama, kini kita telah bebas dari hak atas sebuah kata kekang.

Hi kamu, ayo mari kita selesaikan tanpa ada air mata yang berjatuhan, dengan menjauh seperti biasa yang sudah pernah-pernah layaknya kali ketemu yg terjadi gitu aja yg melibatkan hanya aku kamu.

Aku cuma mau tak ada drama, tak perlu setiap saat untuk saling menyapa, tak perlu juga saling sindir ayo kita akhiri tanpa perlu terpublikasi. Jadi bagaimana apakah kamu setuju aku dan kamu memulai dari awal? Maksudku kamu sendiri aku pun juga begitu kita tak pernah bertemu.

Tak perlu ada kata kesempatan kedua apalagi ketiga dari pada mengulang kalimat "sampai jumpa" hingga banyak kali ayo mari kita selesaikan sesederhana mungkin.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun