Mohon tunggu...
Eka Aryati
Eka Aryati Mohon Tunggu... Lainnya - let's live with fun! ;

Mahasiswi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Prof. Dr. Hamka

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Pentingnya Mendidik Anak Sedari Dini

30 Januari 2021   14:15 Diperbarui: 30 Januari 2021   14:37 588
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sahabatkeluarga.kemdikbud.go.id

Bukan menyalahkan uang atau guru les tersebut, ini perihal mendidik anak sedari dini itu sangatlah penting! Jika anak-anak mereka sudah pandai membaca pasti mereka juga tidak akan mencari seseorang untuk menggantikan tugas orangtua yang begitu penting itu. Terlebih para orangtua yang tidak tahu cara menyampaikan kepada anak dengan baik, tidak bisa menahan emosi mereka yang mudah meluap, bahkan tidak tahu seberapa dalam potensi yang dimiliki oleh anak-anak mereka.

Para orangtua tidak akan tahu sebarapa sulitnya menyetarakan diri dengan teman-teman lainnya yang sudah pandai dalam membaca. Sangat sulit dan tertekan. Dipaksa mencerna setiap kalimat dengan cepat itu tidaklah mudah, karena semua itu tidak ada yang instan.

metrosemarang.com
metrosemarang.com
Saya yang ditunjuk sebagai guru les mereka saja terkadang merasa kasihan, memikirkan selama dua atau tiga tahun belakangan ini apakah mereka sama sekali tidak pernah diberikan asupan bacaan yang mendasar. Karena dari sebuah kalimat mendasar saja mereka masih belum mengerti. Saya bukan menyalahkan para orangtua tersebut, saya hanya merasa kasihan terhadap anak-anak mereka yang dituntut untuk cepat bisa membaca.

Untuk itu, para orangtua diharapkan bisa meluangkan sedikit waktunya untuk anak-anak mereka. Satu hari minimal dua tiga kata orangtua harus kenalkan kepada anak-anak mereka. Sedari dini! Karena jika terlambat seperti itu maka tetap saja kalian memaksa anak-anak kalian untuk melakukan suatu hal diluar batas kemampuan mereka.

Lalu bagaimana cara-nya agar anak mudah untuk menghafal bacaan?

dok. pribadi
dok. pribadi
Sebenarnya di era yang telah modern ini sudah lebih mudah untuk menjadikan alat komunikasi sebagai media pembelajaran yang sangat bermanfaat bagi anak-anak saat ini. Cara yang saya gunakan sendiri adalah dengan mencari lagu-lagu anak yang terdapat untuk pengejaan kata melalui aplikasi youtube.

Saya sendiri agar mereka dapat lebih cepat hafal dan sekaligus agar mereka juga tidak mudah bosan saat belajar itu menggunakan cara bernyanyi. Menyanyikan lagu-lagu yang didalamnya terdapat unsur pembelajaran mengenai pengenalan huruf dan kata.

Karena sesuatu hal yang dilakukan dengan bernyanyi itu akan lebih mudah ditangkap oleh otak kita, kenapa? Karena bernyanyi itu merupakan hal yang menyenangkan. Jika mengerjakan suatu hal dengan hati yang gembira, maka banyak kemungkinan untuk anak lebih mudah menghafal bila dibandingkan dengan menggunakan teknik pengenalan bacaan yang itu-itu saja.

Untuk itu, pentingnya  mendidik anak sedari dini merupakan sebuah acuan mendasar bagi anak agar mereka tidak akan tertinggal dengan teman-teman lainnya, mereka juga tidak akan merasa tertekan terhadap belajar, dan juga mereka tidak akan mudah bosan jika saatnya tiba mereka sudah mulai diberikan banyak bacaan dan banyak tugas dari sekolah. Karena pendidikan perpenting yang berhak anak dapatkan adalah pendidikan dari kedua orangtuanya sendiri. 

www.fimela.com
www.fimela.com
Walaupun jika sudah di sekolah anak sudah menjadi tanggung jawab para guru, akan tetapi waktu di rumah lebih banyak dibandingkan dengan waktu disekolah. Karena anak belajar bukan hanya melalui materi saja, anak bisa belajar melalui aktivitas-aktivitas yang dilakukan sehari-hari sesuai dengan lingkungan sekitar mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun