Mengamati perkembangan sepakbola indonesia akhir -akhir ini benar-benar sangat menarik dan membuat jantung berdebar. Dalam hitungan hari bahkan jam fifa akan menentukan nasib sepakbola indonesia, apakah diberi sanksi suspend atau tidak terkait masalah kisruh antara pssi, kpsi dan ditambah dengan direcoki pemerintah lewat menpora plt agung laksono.
Saya tidak akan membahas terlalu jauh mengenai pssi dan kpsi termasuk kongres keduanya beserta keputusan yang dikeluarkan, karena sudah terlalu banyak media dan kompasioner yang memberikan infonya. Termasuk tim task force bentukan menpora dengan tugas rahasianya.
kembali apakah fifa akan mensuspend pssi. Saya berkeyakinan dengan penglihatan fifa secara langsung di palangkaraya dengan banyak keganjilan yang ada maka indonesia kali ini akan benar-benar disuspend oleh fifa. Alasannya jelas, pemerintah telah terlampau jauh intervensi terhadap kadaulatan pssi sebagai induk organisasi sepakbola resmi dengan melakukan pembiaran dan memberikan akomodasi kepada pihak diluar pssi.
sanksi fifa terhadap indonesia ini akan berlangsung tanpa batas waktu tetap dan hanya akan dicabut apabiala:
1. Pemerintah indonesia memberikan wewenang penuh dan mendukung independensi pssi sebagai penyelenggara kegiatan resmi sepakbola di indonesia dibawah fifa dan afc
2. Memeberikan wadah dan akomodasi wewenang penuh kepada pssi untuk menjalankan statuta fifa dan pssi tanpa intervensi pihak manapun diluar organisasi, termasuk pemberian sanksi kepada anggota pssi yang melanggar aturan ad/art pssi.
3. Pemerintah indonesia harus membantu dan memeberikan wewenang penuh pssi sebagai satu-satunya lembaga penyelenggara sepakbola di indonesia, termasuk didalamnya berupa penyelenggaraan kompetisi, kongres pssi, dan kegiatan berkenaan dengan organisasi lainnya.
nah seperti itulah kira-kira yang akan distatementkan oleh fifa. Entah akan berupa warning, sanksi atau dalam bentuk lain. Dimana kpsi akan sama sekali tidak disebut oleh fifa, karena memang fifa tidak mengenal organisasi kpsi. Jika itu terjadi tinggal berani tidak menpora untuk menuruti kemauan fifa dengan mengembalikan kedaulatan pssi kepada yang berhak.
• Irak dan nigeria telah membuktikan keduanya disanksi karena intervensi pemerintah, dan fifa memberi sanksi suspend dengan syarat independensi organisasi dikembalikan kepada federasi sepakbola masing2. Dan nigeria hanya dalam sehari bisa lepas dari sanksi karena pemerintah langsung mencabut intervensinya. Irak butuh waktu sekitar dua bulan.
sanksi seperti diatas dengan catatan tidak ada statuta fifa yang dilanggar, apabila ada statuta yang dilanggar sanksi dicabut apabila dilakukan pemilihan ulang yang bersih. Tapi karena sepertinya selama ini pssi tidak terindikasi melanggar statuta dan tidak juga terindikasi korupsi maka tidak ada alasan untuk mensuspend pssi. Yang ada adalah suspend untuk indinesia dengan harapan dari fifa pssi akan mendapat kedaulatannya kembali.
Jadi besar kemungkinan sanksi itu akan benar-benar datang!!!
Salam olahraga.
Surabaya, 13-12-2012
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H