Memaknai Liga Indonesia, LPI, ISL dan IPL (Jangan Salah Tafsir)

IPL hanya diikuti oleh 12 peserta. Sebenarnya jumlah klub IPL tahun ini adalah 24 klub, bukan 12 klub. Menjadi 12 klub karena 12 klub lain keluar dan didiskualifikasi oleh PSSI. Jika dibuat klasemen maka 12 klub ini berada diposisi 13-24 dengan nilai kosong atau bahkan minus. Jadi kompetisi IPL jumlah pesertanya adalah 24, mundur/WO 12 klub yang tersisa menjadi 12 klub sampai sekarang.

6. Lebih mudahnya adalah seperti ini, Berikut adalah daftar juara Liga Indonesia. Persib, Bandung Raya, Persebaya, PSIS Semarang, PSM Makasar, Persija, Petrokimia, Persik, Persebaya, Persipura, Sriwijaya, Persipura, Arema, Persipura, Semen Padang. Nah, musim 1994-2007 Liga Indonesia waktu itu bernama Divisi Utama, mulai musim 2008 menjadi ISL, dan mulai musim 2012 menjadi IPL. Liga ini berlanjut dan tidak putus, hanya regulasi dan nama liganya saja yang berubah. Dalam rentang liga Indonesia tersebut tidak ada nama Persebaya 1927 sebagai juara tahun 2011 (Juara LPI), demikian juga dengan nama Sriwijaya FC sebagai juara tahun 2012. karena keduanya bermain diluar sistem liga resmi organisasi.

Mengenai penyebutan data diatas mungkin komentator di MNC tv sedikit lebih objektif dengan terkadang masih menyebut Persipura sebagai juara Liga Indonesia musim lalu, sementara TV sebelah dengan gamblang mengatakan Persipura adalah juara bertahan ISL KPSI, dan ISL KPSI adalah kasta tertinggi di sepakbola Indonesia.

Semoga tulisan ini sedikit memeberi gambaran tentang penyebutan nama liga kita, baik ISL atau IPL keduanya adalah liga Indonesia resmi PSSI, dan baik LPI atau ISL KPSI adalah liga tidak resmi dan berada diluar sistem organisasi resmi PSSI. Semoga tahun depan Liga Indonesia tetap jalan tanpa diiringi oleh liga tandingan yang sebenarnya bukan tidak pernah dapat menyelesaikan masalah....Amin