Mohon tunggu...
Melihatketimur
Melihatketimur Mohon Tunggu... Human Resources - Adalah pergerakan mencerdakan kehidupan bangsa

Sebagian Hidup Adalah pengabdian

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Nerigo, Suku Terlupakan

21 Februari 2020   09:43 Diperbarui: 21 Februari 2020   10:11 414
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu Pola Budaya Masyarakat Sorong Selatan dalam mempersiapkan Sebuah kawasan untuk Area Konservasi | Dok. Melihatketimur

Marga Yaben adalah Marga Ginuny mereka menyeberang dari fak fak dengan perahu dan singgah di kampung Arandai dan Kampung Weriangar. kemudian, dari Arandai dan Weriangar mereka menggunakan perahu dayung menyeberang kepada kami Regoi dan Abaga dan Saimar yang sudah berdiam Bersama warga yang sudah ada di Sipuy/Mugim.

Mereka yang menyeberang ke Sipuy di Sungai Metemani kami menamakan mereka dengan nama yaben  dengan menggunakan Bahasa Riabrenemo (menyeberang sama kami). Marga Ginuny ikut kami dengan dan sebagian berjalan kaki di darat teruatama kaum laki laki, sedangkan kaum perempuan dengan anak anak menggunakan perahu menyusuri pantai sampai dapat tempat kami Marga Regoi di kampung Sipuy di Mugim (Metamani).

Nampak tilas tersebut menjadikan perjalan terbesar Suku Nerigo di Sorong Selatan sepanjang masa, dimana cerita ini sudah mulai terlupakan.

Note : Tulisan seorang guru, Kakek dan Panutan Tete Regoi salah satu pembesar di Teminabuan "Kalian tidak akan besar, tanpa sebuah tulisan"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun