Mohon tunggu...
Egy Giana
Egy Giana Mohon Tunggu... Wiraswasta - Happy Wife and Mom \^.^/

Writer Freelancer || IG : egy_giana || Twitter : @egygiana || Fb : Egy Giana ||

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Ini Nih, Tips Menjaga Kewarasan Ibu Supaya Bisa Mengurangi Stres dan Risiko Kekerasan pada Anak

6 Februari 2023   13:19 Diperbarui: 6 Februari 2023   13:20 499
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

Hai bund! Gimana nih kabarnya? Semoga selalu tetap dalam keadaan sehat & waras ya dalam mengerjakan semua pekerjaan rumahnya setiap hari :)

Mimin sering banget nih dapat informasi secara online ataupun offline tentang maraknya pembunuhan anak yang dilakukan oleh ibunya sendiri. Kalian suka bertanya-tanya gak sih bund, pemicunya apa ya sampai ibu tega membunuh anaknya sendiri?

Yap, kewarasan seorang ibu itu ternyata sangat penting. Karena menjadi seorang istri sekaligus ibu itu sangatlah tidak mudah. "Ibu" harus berkutat dengan pekerjaan rumah yang sama setiap harinya. Mulai dari mengerjakan pekerjaan rumah yang gak pernah ada beresnya, mengurus anak-anaknya dari pagi sampai pagi, dan juga mengurus suaminya.

Oiya bicara soal kewarasan seorang ibu nih, sebenarnya 80 persen kewarasan ibu ada pada sosok suami atau ayah loh, dan sisanya adalah penyesuaian diri dari si ibu sendiri. 

Seorang ayah memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kewarasan ibu di dalam rumah. Mulailah dari memberikan support, membantu sedikit pekerjaan ibu, atau mengajak anak bermain supaya ibu bisa beristirahat sejenak, yaa walaupun tidak semuanya namun ibu sangat membutuhkan itu loh pak :)

Mimin punya beberapa tips nih untuk menjaga kewarasan ibu supaya bisa mengurangi rasa stres dan resiko kekerasan anak di dalam rumah :

1. Penting banget loh kita tahu 'sex education' sejak dini dan 'ilmu parenting' dari sebelum menikah. Ilmu parenting adalah pekerjaan dan keterampilan orangtua dalam mengasuh anak. Mulailah untuk memberikan contoh yang baik pada anak-anak ya pak bu, karena anak adalah aset kita sebagai orangtua, kita bisa menanamkan kebaikan-kebaikan yang dianjurkan dalam agama kepada anak yang nantinya akan menjadi amal jariyah kita di akhirat kelak.

Lalu, 'sex education' adalah pengetahuan bagi anak nih bund untuk mengenali fungsi tubuhnya sendiri, memahami etika dan norma sosial serta konsekuensi dari setiap perbuatannya. Misalnya, kita bisa memberi tahu anak sedari dini bagian tubuh mana yang boleh disentuh oleh oranglain termasuk orangtuanya sendiri, dan beritahu konsekuensinya jika itu memang dilanggar. 

2. Saat setelah menikah kerjasama antar pasangan dalam mendidik dan mengurus anak juga jauh lebih penting ya pak bu. Jangan bikin anaknya aja yg JOS! Hehe Tapi kita sebagai orangtua juga harus memikirkan pendidikannya dan kebutuhan-kebutuhan yang lain ya :)

3. Nah, yang ini khusus buat para suami ya untuk selalu menjaga kewarasan ibu. Karna ibu pastinya sudah sangat lelah mengurus rumah yang tidak ada habisnya dan mengurus anak-anaknya. Karna peran suami sangat penting disini, maka bersabarlah ya pak :)

4. Khusus buat ibu-ibu nih, cobalah beristirahat jika sudah benar-benar lelah ya. Jika anak tidur, ibu bisa ikut tidur atau jika masih belum bisa tidur juga ibu bisa mendengarkan musik, makan makanan favorit, menulis atau melakukan apapun yg ibu suka. Supaya mood dan tenaga ibu bisa kembali pulih.

5. Menjadi pasangan yang saling support dan saling mendoakan. Berdo'a adalah senjatanya kita sebagai ummat beragama ya pak bu, insya Allah dengan mengikutsertakan Tuhan semua tugas dan hajat akan dimudahkan :)

Semoga artikel ini bisa memotivasi ayah ibu yang sedang berjuang diluar sana ya! Sehat selalu kalian

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun