Mohon tunggu...
Egi Sukma Baihaki
Egi Sukma Baihaki Mohon Tunggu... Penulis - Blogger|Aktivis|Peneliti|Penulis

Penggemar dan Penikmat Sastra dan Sejarah Hobi Keliling Seminar

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Langkah Kecil Mengurangi Dampak Buruk Emisi, Kontribusi Menjaga Keselamatan Bumi dan Manusia

18 Oktober 2021   10:35 Diperbarui: 18 Oktober 2021   10:37 341
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Penampakan Asap Pabrik. Sumber Gambar: Canva.com

Realita di kehidupan nyata, setiap hari dan setiap waktu, laju kendaraan yang berlalu-lalang melintas di setiap sudut jalan tampak ramai---terkadang menyebabkan kemacetan. Asap pembakaran, termasuk asap kendaraan bisa ikut memengaruhi kualitas udara. Meski kondisi kendaraan yang dimiliki baik, sayangnya hasil dari sisa bahan bakar yang selama ini digunakan untuk mesin kendaraan, ikut berkontribusi dalam meningkatnya emisi di perkotaan.

Kualitas udara yang makin tercemar, serta dampak perubahan iklim yang makin dirasakan, membuat orang mulai memikirkan untuk sedikit demi sedikit meminimalisir penggunaan bahan bakar minyak, mengecek dan melakukan uji emisi pada kendaraan, bahkan di beberapa negara  sudah mulai bersiap untuk menetapkan aturan untuk melarang produksi kendaraan berbahan bakar minyak.  

Jika melihat kebijakan beberapa negara mulai dari Asia seperti Korea Selatan hingga Colorado mulai tahun 2025 hingga 2050 melarang mobil berbahan bakar minyak. Kondisi ini pada akhirnya menimbulkan adanya peralihan dan penelitian untuk menciptakan kendaraan  ramah lingkungan. Indonesia menargetkan bisa mengendalikan dan menekan dampak dari emisi dengan target pada tahun 2030 berdasarkan NDC adalah 834 juta ton C02e pada target unconditional (CM1) dan 1,081 juta ton CO2e pada target conditional (CM2). 

Di Indonesia sendiri belakangan mulai ramai diberitakan makin gencarnya riset, rencana, dan inovasi mahasiswa atau lembaga pendidikan untuk menghasilkan mobil ramah lingkungan yang bisa mengurangi dampak emisi, yaitu dengan memproduksi mobil listrik. 

Sebenarnya, ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk ikut berkontribusi dalam menekan dan meminimalisir bahkan membuat Indonesia bebas dari emisi. Langkah paling kecil yang bisa kita lakukan adalah dengan menyempatkan waktu bersepeda, mengurangi frekuensi penggunaan kendaraan pribadi (menggunakan kendaraan umum), menghemat energi dengan memadamkan lampu dan perangkat di rumah jika sudah tidak digunakan, mengolah sampah menjadi pupuk kompos dan tidak membakarnya, dan menanam tanaman atau pohon untuk meningkatkan oksigen. Net-Zero Emissions harus menjadi perhatian semua pihak.

Ada banyak cara dan tindakan yang sebenarnya kerap kita lakukan, tanpa disadari  merupakan bagian dari  usaha untuk mengurangi emisi yang berbahaya bagi manusia, meski kita sendiri tidak menyadarinya. 

Ayo, berkontribusi untuk mengurangi emisi dan membuatnya menjadi nol (Net-Zero Emissions) dalam keseharian kita demi kehidupan generasi penerus dan kelestarian bumi yang kita tempati.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun