Dan, dari Jauh ia mengintip Ngkiong menulis surat, "Joffer! Jangan kau sakiti aku lagi. Bilang teman-temanmu, manusia." Seketika ia terbang ke angkasa. Joffer menyaksikan, semakin tinggi ia berubah-rupa selayaknya malaikat. Joffer baru sadar, temannya adalah caraka Tuhan untuk mengingatkan manusia. Si Ngkiong, berasal dari surga.
CATATAN:
*Ngkiong adalah "burung endemik khas Flores. Memang banyak generasi muda yang tidak melihatnya, hanya didengar dari syair lagu dan cerita orang tua. Ada syair lagu yang cukup terkenal, yaitu "senget runing Ngkiong", artinya dengar kicauan Ngkiong.
*Kuni agu kalo artinya tanah tumpah darah. Orang Manggarai sering menyebut perihabahasa tersebut untuk mengingatkan kampung halaman.
*Senget runing Ngkiong/senget Ngkiong ta ngkiong le poco". Neka poka puar/ neka tapa satar. Ini adalah sebagian dari syair lagu tentang Ngkiong. Dengar kicauan burung Ngkiong. Kita mendengarnya di rimba. Jangan tebang hutan dan jangan membakar rumput.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI