Cinta yang datang tiba-tiba itu melepaskan getaran dari dada sebelum derai air mata yang tersingkap di dalam Film Allied.Â
Ini adalah cerita yang tepat untuk menjelaskan ketidakberdayaan manusia di hadapan tragedi.
Cinta tumbuh di antara dua mata-mata bersekutu Max Vatan (Brad Pitt), komandan penerbang dan Marianne Beausejour (Marion Cotillard).Â
Di Casablanca, mereka bertemu untuk menuntaskan misi bersama untuk kebebasan dan kemenangan perang yang mendekatkan mereka pada kematian.
Maka, cinta pada pandangan pertama itu mengguncang sehari sebelum pelaksanaan eksekusi sang duta besar Jerman Nazi, target mereka.Â
Semua dipersiapkan lewat cara yang terukur bahwa mereka harus mempertahankan kepalsuan masing-masing. Max dan Marianne adalah mata-mata. Hanya kepalsuan yang bisa menyelamatkan mereka dari kandang musuh.
Misi tuntas, kematian berlalu. Cinta yang tumbuh itu mengembalikan jiwa mereka sebagai insan manusia.Â
Sesuatu yang nyata mencabik hati Max dan Marianne.Â
Mereka lekas merajut cinta untuk membawa keduanya masuk ke dalam hubungan yang lebih tinggi sebagai keluarga yang diberkahi dengan kehadiran sang buah hati, Anna.
Max Vatan mencintai Marianne Beausejour. Max menemukan cinta sejati.Â
Namun, perang membahayakan siapapun. Cinta di atas medan perang terlihat romantis sekaligus cara paling mematikan untuk memperoleh kepercayaan.
Atas nama Raja George VI, Max menerima ujian sesungguhnya.Â
Gejolak cinta tidak mampu menyelamatkan kehidupan dia dan orang-orang Inggris.
Ia diharuskan membunuh Marianne setelah identitas sang istri terungkap sebagai mata-mata musuh negara.
Perintah itu sangat jelas, Max harus membunuh Marianne dengan tangannya sendiri dan bila tidak dilaksanakan sebagai balasannya, Max harus dieksekusi sebagai pengkhianat negara.
Mereka tidak dapat melarikan diri untuk melanjutkan kehidupan. Pilihan semakin sempit.
Hujan dan awan kelabu menggelapi langit, di lapangan terbang, tempat Marianne tewas dengan tembakan menembus dari dagu.
Marianne menarik pelatuk dari tangannya sendiri disaksikan Max dan sejawatnya yang telah bersiap membunuh salah satu di antara mereka dalam detik-detik menentukan. Â
Semua perkataan dan tindakan itu adalah kebenaran lewat kematian.
Mereka yang tidak mampu merelungi segala sisi kehidupan masuk dalam tragedi dan tragedi baru.
Kematian Marianne adalah penebusan dan pengorbanan yang membalikkan prasangka orang-orang di sekitarnya. Â
Kematian menghentikan mereka menggerutu untuk terus meminta tanda-tanda kesetiaan negara.Â
Cinta hanya untuk insan manusia. Keduanya menemukan kesetiaan yang nyata, mencintai sampai akhir hayat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H