Mohon tunggu...
Efrem Siregar
Efrem Siregar Mohon Tunggu... Jurnalis - Tu es magique

Peminat topik internasional. Pengelola FP Paris Saint Germain Media Twitter: @efremsiregar

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Waspada Ancaman Bahaya ketika Banjir Merendam Rumah, Ini Cara Pencegahannya

12 Januari 2021   09:12 Diperbarui: 12 Januari 2021   09:18 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Musim penghujan di awal tahun 2021 membuat orang was-was terhadap kemungkinan terjadinya banjir. BMKG memberikan perkiraan puncak musim hujan terjadi pada Januari hingga Februari 2021.

Dampak banjir menyebabkan gangguan terhadap aktivitas harian masyarakat.

Hal umum yang sering didapati masyarakat adalah terputusnya akses jalan menuju lokasi terdampak banjir.

Ini kemudian berakibat pada terhambatnya proses evakuasi korban sekaligus menjadi halangan dalam penyaluran logistik permakanan.

Dampak paling tidak diinginkan dari banjir adalah hilangnya korban jiwa akibat terseret arus terutama dari banjir bandang.

Memang tidak ada yang menginginkan dampak buruk dari banjir. Namun, pencegahan dan penangan dapat meminimalisir dampak bencana.

Lalu, apa saja yang bahaya perlu diwaspada akibat banjir?

1. Kesetrum listrik

Listrik dan peralatan elektronik perlu diwaspadai selama banjir. Biasanya, ketika banjir merendam suatu wilayah, PLN akan memadamkan aliran listrik ke sana.

Namun, tidak dapat dipungkiri, beberapa wilayah yang terendam masih dialiri listrik. Banjir surut juga bukan berarti aman untuk menyalakan listrik atau peralatan elektronik.

Mengutip Kompas.com, General Manager PLN UID Jakarta Raya Ikhsan Asaad mengimbau masyarakat Jakarta yang tergenang banjir pada 2020 lalu untuk dapat mematikan listrik dari miniature circuit breaker (MCB).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun