Bahan yang lembut dan motif yang beragam tentu saja membuat Peci Batik Jogokariyan banyak diburu wisatawan. Ini beberapa macam motif Peci Batik Jogokariyan :
- Â Motif Tlitik Truntum
Motif truntum ini dibuatoleh Kanjeng Ratu Kencana yang memiliki makna cinta yang tumbuh kembali. Dia membuat motif ini sebagai simbol cinta yang tulus tanpa syarat, abadi, dan semakin lama semakin terasa subur berkembang.
- Motif Nitik Soblok
Motif dari Jawa ini adalah motif dasar yang paling tua. Batik parang ini memiliki makna nasihat untuk tidak pernah menyerah, ibarat ombak laut yang tak pernah mandek bangkit.
- Motif Parang
Batik parang ini memiliki makna petuah untuk tidak pernah menyerah, ibarat ombak laut yang tak pernah berhenti bergerak. Batik Parang juga menggambarkan jalinan yang tidak pernah putus, baik dalam arti upaya untuk memperbaiki diri, upaya memperjuangkan kesejahteraan, maupun bentuk pertalian keluarga.
- Motif Kawung
Motif batik ini berbentuk bulatan-bulatan yang menyerupai buah kawung atau buah aren yang disusun secara geometris. Dalam kebudayaan Jawa, motif kawung yang disusun geometris ini diartikan sebagai lambang terjadinya kehidupan manusia.
- Â Motif Poleng
Kain poleng adalah sebuah kain khas Bali yang memiliki corak kotak-kotak berwarna hitam dan putih. Kain poleng ini tidak asing ketika berada di Pulau Bali. Umat Hindu kerap menggunakan kain poleng untuk acara keagamaan
Untuk membeli Peci Batik Jogokariyan bisa melalui Instagram @pecibatikjogoriyan, Shopee, Tokopedia, Bukalapak, Blibli, Lazada dan Biggo. Dengan harga 150.000,- sudah memiliki Peci Batik yang keren dan stylish. kelebihan dari Peci Batik Jogokariyan
Bisa Request Sablon Komunitas
Bahan tidak luntur, sehingga bisa di Cuci
100% Bahan Katun, sehingga ketika di pakai sangat adem dan nyaman
Berikut bisa melalui: