Mohon tunggu...
Efrain Limbong
Efrain Limbong Mohon Tunggu... Jurnalis - Mengukir Eksistensi

Nominator Kompasiana Award 2024

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Perpanjangan Inpres Rehab Rekon dan Refleksi Empat Tahun Gempa Pasigala

27 September 2022   21:29 Diperbarui: 28 September 2022   05:46 986
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu Huntara di Kota Palu yang masih ditinggali warga penyintas gempa tahun 2018 lalu. Doc Pri

Kini bagi mereka yang masih berada di Huntara  sudah saatnya kepentingan mereka dikedepankan untuk mendapatkan akses serta haknya berupa Huntap. Tentu semua pihak perlu mendorong agar penyintas di Huntara dapat direlokasi jika nantinya Huntap sudah terbangun bagi penyintas.

Kolaborasi Penuntasan Rehab Rekon

Groundbreaking (Peresmian) pembangunan Infrastruktur Permukiman, sebagai awal dimulainya pelaksanaan pekerjaan pembangunan Huntap Kawasan Talise Kota Palu sudah dilakukan tanggal 26 September 2022,. Dimana direncanakan Huntap yang dibangun berjumlah 559 unit di lahan seluas 46,83 Hektar.

Kawasan Huntap Tondo I yang lebih dulu dibangun dan sudah dihuni oleh penyintas. Doc Pri
Kawasan Huntap Tondo I yang lebih dulu dibangun dan sudah dihuni oleh penyintas. Doc Pri

Acara groundbreaking dihadiri lintas Stakeholder selaku pemangku kebijakan dan kepentingan dalam proyek Rehab dan Rekon pasca bencana gempa Sulteng. Baik Pemerintah Pusat dalam hal Kementerian PUPR, Pemprov Sulteng dan Pemkot Palu, Forkominda, Lembaga Vertikal di Sulteng, Konsultan, Kontraktor dan Tokoh Masyarakat.

Kehadiran lintas Stakeholder diharapkan tidak sekedar seremonial semata, namun sebagai indikator memperkuat kolaborasi dan sinergisitas dalam upaya penuntasan Rehab Rekon pasca gempa di Sulteng. Karena tanpa kolaborasi dan sinergisitas yang baik, maka progres penuntasan Rehab Rekon tidak akan berjalan lancar.

Khusus untuk pembangunan Huntap, masih akan dilakukan pembangunannya sebanyak 4089 unit yang salah satunya lokasinya berada di Huntap Talise. Dari sejak 2019, Kementerian PUPR lewat BPPW Sulawesi II  telah membangun 1679 unit Huntap yang tersebar di berbagai lokasi.

Setelah Huntap Talise memulai pembangunannya, maka akan menyusul Kawasan Tondo II dan Petobo pada bulan November 2022. Kepastian tersebut disampaikan Gubernur Sulteng Rusdy Mastura. Tentu pembangunan dilakukan setelah konsolidasi tanah dipastikan tuntas.

Jalan menuju akses Kawasan Huntap Talise yang sudah dikerjakan oleh BPJN Wilayah XIV Palu. Doc Pri
Jalan menuju akses Kawasan Huntap Talise yang sudah dikerjakan oleh BPJN Wilayah XIV Palu. Doc Pri

Rusdy Mastura selaku Gubernur berkomitmen untuk menyelesaikan Rehab dan Rekon dampak bencana di Pasigala, utamanya pembangunan Huntap. Begitu dilantik  sebagai Gubernur tahun 2021, langsung mengalokasikan dana sebesar Rp 61 miliar dari APBD Provinsi, untuk pembebasan tanah Huntap di Sigi, Donggala dan Kota Palu.

Sebagaimana di Kawasan lainnya yang sudah duluan terbangun, pekerjaan di Kawasan Huntap Talise nantinya meliputi pembangunan jalan dan drainase lingkungan, Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALDT) dan infrastuktur persampahan serta Ruang Terbuka Hijau (RTH).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun