Ada yang berkesan saat kunjungan Senator Dapil Sulawesi Tengah Lukky Semen ke Lembah Bada di Kecamatan Lore Selatan Kabupaten Poso baru baru ini. Yakni sebagian masyarakat yang terdiri dari kaum lanjut usia (Lansia) menyambut dengan menggunakan pakaian adat Lore.
Padahal kunjungan tersebut bukanlah kegiatan formil yang mengharuskan penerimaan terhadap Senator dilakukan  menggunakan atribut adat. Namun pertemuan biasa bersama kaum lansia yang disertai dengan penyerahan bantuan sembako.
Namun antusias masyarakat lansia dalam pertemuan yang sekaligus menerima bantuan sangat besar. Bahkan ada yang sudah hadir lebih cepat beberapa jam sebelum kegiatan dilakukan. Dan menariknya sebagian memakai pakaian adat, sehingga nuansa tradisi lokal sangat terasa.
Inilah yang membuat kunjungan Senator ke Lembah Bada menjadi berkesan, melihat kehadiran kaum lansia yang begitu mencintai tradisi adat dan budaya setempat. Penyerahan bantuan akhirnya tidak sekedar formalitas semata, namun menjadi hidup karena ruh kearifan lokal yang tersemat pada atribut kaum lansia.
Sebanyak 800 lebih paket sembako  diserahkan oleh Senator Lukky Semen kepada kaum lansia di delapan desa yang ada di Kecamatan Lore Selatan. Meliputi Desa Bomba, Pada, Bewa, Gintu, Runde, Badangkaya, Bakekau dan Bulili.
Dari data tertulis serta data faktual atas kehadiran saat pertemuan, terungkap bahwa keberadaan kaum lansia di Lembah Bada Lore ternyata sangat signifikan. Ini sekaligus menjadi bahan kontemplasi, bahwa di Lembah Bada adalah tempat yang familiar untuk memperpanjang usia hidup.
Fakta mengejutkan terungkap bahwa Desa terbanyak kaum lansia berada di Desa Gintu. Di desa ini sebanyak 200 paket sembako yang berisi beras, minyak goreng, ikan kaleng dan mie instan dibagikan untuk kaum lansia.
Dan ini dibuktikan kehadiran kaum lansia secara faktual di GKST Jemaat Sion Gintu, tempat penyerahan sembako dilakukan. Hebatnya meski Senator Lukky Semen terlambat tiba di tempat karena jarak tempuh yang jauh dari Tentena ke Lore Selatan, namun kaum lansia sabar menunggu hingga penyerahan bantuan dilakukan.
