Menginap di Hotel Bintang 5: Grand Sahid Jaya Jakarta

Berpergian ke luar kota  apalagi  kalau harus bermalam, pastinya yang kita butuhkan adalah soal penginapan.  Dan hotel yang aman dan nyaman  pastinya jadi pertimbangan kita dong. Ya, kan? Seperti  pekan kemarin ini waktu saya dan teman-teman dari komunitas regional dari Bandung, Surabaya, Malang dan Ambon membutuhkan penginapan  karena akan stay di Jakarta selama beberapa hari.  Makanya selama  3 hari terakhir sejak  tiba di Jakarta tanggal 11 Desember 2015 kemarin, saya bersama Kompasianer dari Bandung (Bang Aswi) serta Mbak Avy dan Mas Nuzulul Arifin menginap di hotel  Grand Sahid Jaya  yang terletak di  jalan  Jenderal Sudirman No.86, kawasan  yang strateis dan terletak di pusat kota Jakarta.

[caption caption="Deluxe Room Twin Bed Gand Sahid Jaya Jakarta "][/caption]

Saya dan Mbak Avy sampai dii  hotel saat malam semakin larut.  Maunya sih eksplore  hotel tapi  mengingat  besok paginya kami harus berangkat  pagi-pagi,  ditambah lagi dengan suasana  kamar  yang sangat  nyaman, jadilah malam itu kami segera beristirahat. Coba deh perhatikan dekorasi kamarnya.  Lukisan wayang kulit  yang terpsang di dinding  berpadu apik dan serasi dengan bantal ranjangnya, ya? Cocok dengan  taglinenya  Grand Sahid  jaya : "Where Tradition, Culture and Services  Merge ".

Nanti kita lihat seperti apa konsep pelayaanannya, ya.

 

Hotel  berbintang 5 yang punya  kamar sebanyak  720 ini mempunyai kamar  beberapa  tipe, Deluxe, Modern Deluxe, Exdcutive Suite, dan Junior Suite. Saya sekamar dengan Mbak Avy  di Deluxe Room dengan twin bed.   Anyway,  seperti  ini lho fasilitas kamarnya.

[caption caption="Fasilitas kamar Deluxe Grand Sahid Jaya Jakarta"]

[/caption]

Kebiasaan  saya nih kalau berpergian  ke luar kota, mesti deh bawa  yang namanya Lemon, khawatir  sulit mendapatkan lemon atau malas ke  supermarket, saya mendingan prepare aja bawa dari rumah buat saya  peras  untuk sarapan pagi.  Senangnya  di kamar saya sudah tersedia  kulkas mini  ini.  Kalau  baa makanan atau minuman kemasan juga  bisa disimpan di kulkas  mini ini,  agar kesegarandan kualitanya tetap terjaga.    

O, ya saya juga suka dengan layanan room servicenya. Di hari pertama, saat meninggalkan kamar  air  minum mineral  yang tersedia di kamar sudah habis kami  minum. Malam harinya saat kembali ke kamar sudah tersedia  gantinya. Jadinya kami tidak perlu repot-repot  menelpon operator untuk minta dikirim ke kamar.  Sayangnya untuk akses  internet  di kamar  belum sampai, jadinya saya  harus  ke luar dulu untuk nangkring cantik di  lobi atau resto  untuk mendapatkan wifi gratis.  Untungnya  sinyal operator seluluer tidak terdistraksi, cukup baik untuk sampai ke kamar.  

Lalu untuk hiburannya, televisi layar datar  yang terpaasang di depan ranjang pun befungsi dengan baik, menyediakan saluran lokal dan internasional  untuk para tamu yang ingin mendaptkan hiburan.  Saat malam pertama menginap di sini, saya sempat memutar film  klasik Cinderella. Sayangnya ga tahu ending dari versi film ini  karena  keburu  ngantuk.  Selimut  yang bersih dan nyaman  sudah melenakan dan membawa kami terbang ke alam mimpi. Zzzz.....

Setiap pergi ke luar kota, saya sengaja tidak pernah membawa  handuk. Alasannya sih simple. Selain untuk menghemat space di tas, biasanya  juga sudah  tersedia  handuk di setiap kamar mandi. Begitu juga dengan kamar mandi di kamar  kami. 2 lembar handuk  yang bersih  serta perlengkapan mandi  lainnya sudah tersedia di sini. Termasuk dengan perlengkapan lain seperti  hair dryer  dan tissue  yang selalu tersedia. Mau  mandi dengan air dingin atau hangat? Tinggal  putar aja  arahnya. Warna biru untuk air dingin dan merah untuk air  hangat.  

[caption caption="Fasilitas kamar mandi Grand Sahid Jaya"]

[/caption]

Pagi harinya jam 6 pagi sebelum berangkat ke acara  Kompasianial di Gandaria  City,  kami  menikmatisarapan dulu di  Andarawina Restaurant, lokasinya ada di sayap kiri lobi, menghadap ke jalan. 

[caption caption="Andrawina Restaurant Grand Sahid Jaya"]

[/caption]

[caption caption="Sarapan dulu, yuk! Biar enggak lemes"]

[/caption]

Untuk sarapan pagi  dihari pertama dan kedua saya selalu  memulainya dengan buah-buahan dan salad.Soal salad. saya ngefans  banget dengan black olivenya.  Selain memang mencarinya  agak susah,  black olive ini harganya juga cukup mahal!  hehehe...  

[caption caption="Saladnya segar, lho"]

[/caption]

[caption caption="Menu sarapan lainnya yang saya pilih"]

[/caption]

[caption caption="Ngeteh pagi-pagi"]

[/caption]

Kalau suka  ngeteh atau ngopi, tinggal bilang sama pelayannya. Nantinya mereka  bakal datang dan menuangkannya ke cangkir kita.  Kalau takut dengan gula  yang tinggi kalori,  tersedia juga pemanis  yang aman.  Atau mungkin ingin minum jamu? Ada juga kok.

[caption caption="Pilih mana?"]

[/caption]

[caption caption="Ini masnya yang bantu nuangin jamu ke gelas"]

[/caption]

Mau buah-buahan  lainnya, roti, sereal, sampai makanan berat  juga bisa diipilih di sini. Tentunya  kapasitas  perut  kita ga kan bisa nampung sekaligus semua menu sarapannya. Jadi,  tambah saja 1-2 hari waktu menginapnya kalau ingin mencoba semua hidangannya hehehe. Eh iya, selain di Andrawina ini, di hotel Grand Sahid Jaya juga masih ada restaurant lainnya  yang terletak di lantai 2. Ada Bengawan Solo,  Deli Choice & Pastry, makanan bercitarasa  Jepang di Bushido Japanese  Restaurat atau  kalau penggemar Seafood  bisa datang ke Sahida Ah yat Seafood Restaurant.

[caption caption="Suasana lobi dan resepsionis di Grand Sahid Jaya"]

[/caption]

[caption caption="Kombinasi dekorasi western untuk menyambut natal dan gamelan yang kental dengan suasana tradisional yang apik menghiasi lobi hotel"]

[/caption]

FYI, hotel Sahid Jaya ini sudah lama eksis, lho. Sejak tahun 1974 sudah berdiri dan diresmikan oleh presiden RI ke-2, Bapak Soeharto.

Bukan cuma restaurant saja kok fasilitas  yang tersedia di sini. masih ada Gym, Spa, kolam renang dan fasilitas  lainnya.

[caption caption="sumber: Agoda"]

[/caption]

Lokasi kami menginap di Grand Sahid Jaya ke Gandaria City cukup  jauh juga tapi  petugas dihotel akan membantu kita untuk mencarikan taksi. Pengalaman saya waktu menggunakan taksi dari  hotel ke Gandaria City,  cuma membayar  36 ribuan saja. Cukup murah,kan?

Last but not least, jangan lupa  kalau  memesan kamar di Grand Sahid  untukmemastikan fee  yang kita bayar sudah termasuk paket   sarapan pagi atau  kena tambahan lainnya. Daaan  kalau mau mendapatkan harga yang lebih murah lagi, coba stalking ke situs penyedia  tiket booking hotel aja, ya. Lumayan bisa  menghemat  banyak, lho :)

 

Rate  Penilaian Hotel:

Harga dan  kualitas  layanan:  8

Kenyamanan Hotel : 8,5

Kebersihan :  8,5

Lokasi: 8

Variasi Menu Sarapan: 8