Dalam hidup, kita pasti pernah merasakan hal yang tidak menyenangkan. Misalnya, mengalami perceraian dalam keluarga, kehilangan seseorang, ataupun peristiwa lain yang buruk membuat kita tertekan hingga terbawa; penyesalan, kesedihan, dan ketakutan tiada henti yang selalu diingat.
Setiap orang pasti memiliki kenangan di masa lalu. Semua yang telah kita lewati akan menjadi masa lalu dan takbisa terulang kembali. Baik itu kenangan yang indah ataupun buruk. Ada yang sampai trauma dengan kenangan di masa lalu hingga sulit berdamai dengan diri sendiri.
Berdamai dengan diri sendiri merupakan hal yang penting dalam membangkitkan semangat hidup. Berikut ini beberapa hal yang dapat dilakukan untuk berdamai dengan diri sendiri akibat trauma peristiwa di masa lalu.
1. Tekad yang Kuat
Selain niat, memiliki tekad yang kuat untuk bangkit dari trauma sangat kita perlukan. Terkadang, kita perlu terjatuh di titik paling rendah untuk menjadikan diri lebih baik lagi. Kuatkan tekad untuk segera bangkit dari keterpurukan, bahwa masa lalu seharusnya menjadi pelajaran di masa yang akan datang.
2. Berlapang Dada
Tidak mudah memang berlapang dada menerima sebuah keburukan dari masa lalu. Namun, berusaha memaafkan dan menerima dengan lapang akan membuat pikiran kita lebih tenang, hati lebih lega, bisa menerima pengalaman buruk sebagai bagian dari hidup.
3. Kuatkan Doa
Kehidupan yang dijalani tidak pernah bisa lepas dari doa. Lebih mendekatkan pada yang Mahakuasa. Kuatkan doa pada Dia pemilik segala-Nya. Doa akan sangat membantu memudahkan kita menerima segala takdir-Nya. Menyadari jalan hidup yang harus kita lalui. Karena tidak ada yang bisa merubah apapun yang sudah terjadi di masa lalu, peristiwa baik ataupun buruk.
4. Berfikir Positif
Tidak semua yang kita rencanakan bisa berhasil dengan sempurna sesuai yang diharapkan. Jangan pernah menyalahkan diri sendiri atas hal-hal yang kurang sempurna. Ingat, salah itu wajar dan semua orang pernah melakukannya. Jangan berlarut-larut dalam kesedihan, ketakutan, dan penyesalan. Dengan berfikir positif hidup kita bisa lebih tertata lagi.
Tetap semangat menjalani kehidupan yang terus berjalan. Jangan lupa bersyukur, menikmati semua yang telah Tuhan suguhkan. Merasakan jatuh, jangan lupa segera bangkit berdamai dengan diri sendiri. Jadikan jatuh sebagai pembelajaran untuk mendapatkan masa depan yang lebih baik lagi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H