Empat balon bertali dalam genggaman penuh keriangan.
Berlari di sudut -sudut jalanan
Cinta,empati ,tanpa pamrih serta ketulusan
Empat balon bertuliskan demikian
Lalu satu persatu pecah oleh keadaan
Hilang ditelan masa kesulitan dan penderitaan
Cinta yang terhempaskan,ketulusan tergeruskan,tanpa pamrih dikibaskan dan empati dihilangkan
Balon kehilangan semua perjuangan
Empat balon yang telah meletus hilang dari genggaman
Wujud baru yang berkebalikan,berhamburan dengan segala ketegaan
Ujian telah selesai dalam kemenangan
Mengais remah-remah kesadaran
Lalu tertaut lagi pada pencarian
Empat balon yang terlepas kembali tergantikan
Cinta,empati ,tanpa pamrih serta ketulusan kembali memenangkan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H