Yang ketiga adalah dari Kontingen Riau dengan tari berjudul Ciksima yang  mengisahkan tentang kesedihan seorangb ibu yang kehilangan tujuh putrinya,tari yang dianggap sebagai legenda  Dumai.
Yang keempat adalah kontingen dari Kalimantan Barat atau Kalbar yang menyajikan tari Lenggang Betungke,yang merupakan tarian yang disebut sebagai tarian tolak bala pada saat acara pernikahan dua sejoli disana.Tarian ini diiringi oleh musik tradisional untuk mengiringi tarian.
Acara berakhir pada jam yang telah ditentukan yakni dibuka jam enam sore selesai jam sembilan malam.
Sebagaimana tadi disebutkan,sebagai puncak acara besok ada penampilan dari Extravagonso musik etnik. Serta penampilan tari Angguk.
Pengumuman dari juri tentang yang akan mendapat dana pembinaan.
Acara untuk mempererat dan memperkenalkan budaya serta tarian dari berbagai suku se Indonesia,sesuai dengan Slogan 'Selendang Sutera,Semarak.Legenda Suku Se Nusantara.
Bahwa kita merupakan satu kesatuan meski berbeda-beda,kita semua bersaudara.
Sekian.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H