-Aplikasi  memenuhi syarat (maksutnya kira-kira 1 dibanding 200 an orang yang dipilih).
Jadi bisa ikut atau tidak ya nasib.Karena kompetisinya lumayan juga untuk bisa kesana berkumpul dengan sesama local guide seluruh dunia.
Sebenarnya iseng-iseng saja jadi local guide.
Yang saya lakukan adalah:
-Setiap pergi ke restaurant,warung makan,mall atau tempat wisata saya mereview dan mengambil beberapa foto.Kadang untuk restaurant saya foto menu nya juga.
Untuk restauran yang benar-benar buruk,saya tidak mereviewnya atau memberi bintang 1 ( kalau di ojol berarti drivernya tidak bisa menarik penumpang lagi kalau dapat bintang 1)
Jadi saya melewatkan review,tidak saya review atas dasar nurani saya karena bisa mematikan pasarnya.Meski pernah saya sangat kesal dan kapok ke sebuah warung makan pinggir jalan dekat got dan gelap dan ternyata mematok harga makanan hotel bintang lima ditambah si penjualnya cemberut,tidak saya review.
-Kadang karena sering bepergian entah olahraga atau apa,lalu hapal jalan,hapal restaurant dsb  dan misalnya mengetahui :
Restauran itu sudah tutup tapi di Google map tidak ada tulisan Tutup permanen,maka saya edit untuk menambah poin.
Restauran yang di map tidak sesuai dengan yang saya lihat,saya edit pindah lokasi.
Restauran ganti nama ,saya edit.
