Salah satu ciri khas jika menyantap Nasi Ayam Hainan adalah aromanya yang kuat. Tipikalistik itu sendiri tentu tidak lepas dari penggunaan berbagai rempah atau bumbu, terutama dalam kuah inti dan penyerta 'nasi Hainan' yang selalu ada pada setiap penyajiannya.
Nasi Ayam Hainan atau Wenchangji dalam bahasa Mandarinnya merupakan masakan oriental yang berasal dari China atau Tiongkok. Makanan yang yang dikembangkan diaspora Tionghoa di berbagai negara dunia, khususnya di Asia Tenggara ini sudah menjadi salah satu ikon kuliner menu Chinese food.
Seiring perkembangan zaman, makanan ini berasimilasi dengan daerah setempat. Artinya, penggunaan bahan-bahan makanannya pun mengikuti ketersediaan suatu wilayah, khususnya terkait rempah-rempah.
Masakan Tionghoa ini juga sering dikaitkan terhadap masakan Singapura, Malaysia, Thailand, dan tentu saja asal makanan ini yang bermuasal dari wilayah Hainan di Tiongkok atau China.
"Dinamakan Nasi Ayam Hainan sebab berasal dari tradisi seni memasak Hainan (wilayah China). Kemudian, oleh populasi orang Tionghoa yang merupakan perantauan suku Hainan dalam kawasan Nanyang (Singapura)," terang Supervisor Waroenk Seafood Wanda Bunga saat ditemui penulis guna merangkum artikel terkait kuliner untuk Kompasiana.com di Jalan Veteran 18, Fatululi, Kota Kupang, Sabtu 6 Agustus 2022.
Menurutnya, para diaspora Tionghoa di Singapura dan Malaysia lantas menggabungkan unsur-unsur masakan Hainan dan Kanton.
"Tentunya (varian makanan) ditambah dengan cita rasa (rempah) untuk masakan di Asia Tenggara, yang pada akhirnya juga masuk ke Indonesia melalui diaspora Tionghoa," papar Wanda.
Asimilasi menu itu terhadap kearifan lokal, jelasnya, dapat dilihat dari versi penyajian Nasi Ayam Hainan di Singapura.