Mohon tunggu...
Effendy Wongso
Effendy Wongso Mohon Tunggu... Penulis - Jurnalis, fotografer, pecinta sastra

Jurnalis, fotografer, pecinta sastra

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sumpah, Tatyana Romanov Bukan Maling!

9 Maret 2021   11:03 Diperbarui: 9 Maret 2021   11:36 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dan dia sudah melihat secara gamblang permasalahan yang kini menimpa Tatyana. Perhatian dan curahan kasih sayang yang berlebihan kepadanya malah menyebabkan dia menjadi gadis yang rapuh. Kurang percaya diri. Sebagai putri semata wayang, Tatyana mendapat perlakuan yang ekstra istimewa.

Tatyana tidak pernah diberi kesempatan untuk mengekspresikan keinginannya. Tatyana kecil selalu diawasi secara ketat. Tatyana tidak boleh manjat pohon karena nanti jatuh. Tatyana tidak boleh bersepeda karena nanti keserempet mobil. Tatyana tidak boleh berenang karena nanti tenggelam. Dan seribu satu macam larangan lainnya.

Dia merasa lemah. Dan suatu ketika dalam masa pertumbuhannya sebagai Tatyana remaja, gadis cantik blaster Ceko-Bugis itu pun salah mengekspresikan jati dirinya. Dia ingin dianggap. Bahwa dia juga hebat dan bisa berbuat banyak seperti gadis-gadis sebayanya.

Tapi sayang....

Ah. Edwin tidak ambil peduli pada praduga yang telah disimpulkannya. Sekarang, dia mesti buru-buru ke rumah gadis itu. Menjelaskan segalanya. Bahwa, kleptomania bukan momok yang menakutkan. Mudah-mudahan gadis itu belum berangkat ke Bandara Sultan Hasanuddin.

Semalaman dia tidak dapat tidur. Dia sudah membulatkan tekadnya untuk membantu gadis itu memupuskan problematik kejiwaannya yang suram.

Ya, dia bertekad. Dia harus segera menyusul gadis itu. Selagi masih ada waktu....

pernah tayang di mediawarta.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun