Mohon tunggu...
Efer Simon Masela
Efer Simon Masela Mohon Tunggu... Mahasiswa - ordinary people to be something special.

Change, choice and principle.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bisa dan Bisu

20 April 2022   21:45 Diperbarui: 21 April 2022   07:30 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ukirlah namaku di pasir

Bila hatimu goyah

Apabila ombak datang

Bila terhapus secekap

Itu harapanku

Tulislah namaku dipualam

Bila hatimu tulus

Apabila badai hidup menghadang

Takkan tergoyahkan

Itu impianku

Lukislah wajahku 

Pada kanvas batinmu

Agar bayangku mengikutimu

Ke mana kau pergi

Dekatkanlah nadiku 

Pada jantungmu

Agar kita sama-sama

Dalam satu helahan napas 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun