Mohon tunggu...
W. Efect
W. Efect Mohon Tunggu... Penulis - Berusaha untuk menjadi penulis profesional

if you want to know what you want, you have to know what you think

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi untuk Pak Ahok

10 Mei 2017   10:00 Diperbarui: 10 Mei 2017   10:15 398
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

mengingkari hati nurani, berat dirasa

karena bukan dunia yang akan menghukumnya

 juga ada pelajaran lain tentang cinta kasih,

dan tentu Pak Ahok sudah dapat mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari

walau untuk itu harus mendapat cacian, hinaan bahkan ditolak

keteguhan hati, ketegaran jiwa  sebuah rentetan ajaran cinta kasih

anggap sebagai ujian berat, jalanpun mungkin akan berliku

tetapi akan sampai juga memaknai arti hidup ini

2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun