Dalam postingannya di Instagram tanggal 17 Agustus 2016 lalu, Greysia bahkan mengaku sempat ingin menyerah dan berhenti berkarir di bulu tangkis ketika mengingat kembali mimpi buruk di Olimpade London. Tapi tidak dilakukannya.
Greysia memutuskan mencoba satu kali lagi di Olimpiade Rio 2016. Dan meski langkahnya harus berhenti di babak perempat final , Greysia mengaku bangga karena bisa kalah secara terhormat.
Sempat pula berpikir untuk pensiun setahun setelah Nitya Krishinda Maheswati, sang partner, cedera lutut parah dan harus menjalani operasi. Pikiran ini muncul karena kiprahnya dengan partner lain tak berjalan begitu mulus.
Dari hampir berputus asa hingga berhasil cetak sejarah
Untungnya, saat pikiran untuk pensiun menghampiri, coach memasangkan Greysia dengan Apriyani Rahayu, pemain asal PB Jaya Raya yang saat itu masih sangat muda. Dan nama keduanya terus kian melambung.
Hari ini, GreyAp berhasil mempersembahkan medali emas pertama bagi Indonesia di Olimpiade Tokyo. Sama seperti ucapan Greysia dalam salah satu videonya Jadilah bagian dari sejarah!
Greysia dan Apriyani mencetak sejarah sebagai ganda putri Indonesia pertama yang berhasil menggondol medali emas di sepanjang perhelatan Olimpiade.
Pesan dari Single Muda (Le O Le O) Agnes Monica
Mewujudkan mimpi memang bukan hal yang mudah. Kita akan dihadapkan dengan cibiran dan berbagai tantangan. Tapi bukan tidak bisa, selama kita mau berusaha dan tidak mudah menyerah. Karena hari ini, Greysia Polii berhasil membuktikannya.
Untukmu yang saat ini merasa sedang dalam kondisi terpuruk padahal sudah melakukan yang terbaik, peluk terus mimpimu. Bila hari ini mimpi itu terasa jauh untuk digapai, mungkin bukan hari ini. Mungkin besok, lusa, satu, dua atau mungkin 9 tahun ke depan, kamu akan bertemu dengan apa yang selama ini kamu doakan dan bicarakan.
Ku berlari pakai hati, tak berhenti sampai mati -- Muda -- Agnes Monica