Bila beberapa hari lalu aku memilih menghabiskan sore dengan Kuch Kuch Hota Hai, weekend kali ini diisi oleh film Kal Ho Naa Ho yang sebetulnya tak kalah menarik dari Kuch Kuch Hota Hai namun masih kalah penggemar dari film yang dibintangi Rani Mukerji, Kajol dan Syah Rukh Khan itu.
Ngomong-ngomong tentang film India yang lagi tumben-tumbennya pingin aku puter ulang semua nihh, hehehe. Ada ngga sih yang sama sekali belum pernah nonton film India?
Kalau sama sekali belum pernah, yuk kita ulas sama-sama, apa aja sih ciri khas film dari Mumbai ini?
Tapi sebelumnya aku mau sampaikan dulu, bahwa semua poin-poin pada artikel semata berdasarkan pengalaman pribadi dalam menikmati film-film Bollywood, bila ingin disangkal, ya monggo. Hehhe.
Dan lagi, berdasarkan pengalaman setelah menonton cukup banyak film India, berikut adalah beberapa ciri khas film ini yang akan sering sekali kita temukan:
- Sering berlatar London, NY, Mumbai
Sebut saja Kabhi Kushi Kabhi Gam, Anjali yang semula tinggal di Chandni Chowk, New Delhi, usai menikah dengan Rahul dan ditolak oleh Ayahnya, keduanya memutuskan untuk pindah ke London.
Kal Ho Naa Ho mengambil latar tempat di New York, Amerika Serikat, ada lagi Mujhse Dosti Karoge yang berlatar di Inggris. Bahkan Pi Patel, yang alur cerita sebetulnya didominasi berlatar lautan, tujuan perjalanan keluarga Pi Patel semestinya adalah ke Kanada.
Banyak film Bollywood memilih luar negeri sebagai latar tempat film yang diproduksi. Meski demikian, masih banyak juga film yang mengangkat tentang kehidupan di seputar Mumbai, India.
- Sering melibatkan warga lokal sebagai pelengkap film
Bila menikmati film India, jangan lupa pasang mata melihat satu per satu wajah yang muncul di layar televisi. Meski mungkin tidak mendominasi dan hanya muncul di adegan tertentu saja, film-film Bollywood yang berlatar di luar negeri kerap mengangkat warga lokal sebagai pemeran pembantu. Tak jarang turut andil dalam adegan menari di film.
- Selalu dibarengi dengan nyanyian dan tarian
Nah, ini dia kunci dari film India. Menari dan bernyanyi. Ini sih ngga pernah ketinggalan dari film India.
Ada juga film India yang lagunya bahkan sampe jadi konsumsi mancanegara. Anak 90-an pasti familiar banget kan sama lagu Kuch Kuch Hota Hai itu? Heheh.
Tentang menari dan bernyanyi di film India nih, Gurjit Singh, yang pernah jadi Duta besar India untuk Indonesia, dalam wawancaranya dengan salah satu media online menyebutkan bahwa musik dan tari adalah dua unsur penting dalam perfilman India.
Di Bollywood, menyanyi dan menari itu mempresentasikan budaya India juga mencontohkan imajinasi dari bangsa India itu sendiri. Gurjit Singh juga menambahkan bahwa tarian dan lagu pada film juga bagian dari menceritakan isi film itu sendiri. (Sumber: Tribun)
Aku sepakat dengan poin bahwa lagu menceritakan isi film itu. Kita bisa temukan ini di K3G, sebenarnya di film-film lain juga lagunya selalu sejalan dengan cerita yang sedang dikisahkan. Tapi aku angkat tentang K3G aja ya, karena baru nonton juga. Hehhe.
Rohan yang saat itu datang mengunjungi abang dan kakak iparnya di London, ditantang oleh Pooja untuk mengakui diri bahwa dia adalah adik dari pemilik rumah yang saat itu ditinggalinya.
Sebenarnya memang Rohan adalah adik kandung Rahul, hanya saja, ketika tantangan itu diluncurkan, waktu untuk mengakui diri belum tepat. Tapi tantangan harus tetap dijalankan.
Eh, doi langsung nyanyi yang satu kalimat liriknya adalah "Untuk kakak dan kakak iparku, kuucapkan selamat". Hiaaaa. Misi terlaksana dengan baik!
- Toleransi
Film India itu seringg banget mengangkat perbedaan, terutama agama ya. Tak jarang si neneknya yang beragama Hindu lagi sembahyang, anak dan menantu lagi berdoa di sisi rumah lain dengan menyembah Tuhan yang berbeda.
- Marga khas yang tak pernah ketinggalan
Bila ingin menikmati film India, kamu juga harus beradaptasi dengan nama Kapoor, Khan, Malhotra, dan marga-marga yang ketika kita dengar, bisa langsung nebak dalam hati "Pasti India, nih"
- Gemerincing perhiasan, umumnya gelang
Kekhasan dari film India lainnya selain campuran antara bahasa India dan bahasa Inggris adalah perhiasan yang banyak dalam perayaan-perayaan tertentu yang digunakan oleh perempuan. Bila ada adegan menarinya nih, gelang di kaki dan tangan biasanya digemerincingin gitu oleh si perempuan.
Kalau-kalau, daftar tontonan drama Korea kamu kebetulan udah habis banget nihhh, film India juga layak banget untuk dinikmati di hari libur.Â
Happy weekend!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H