Mohon tunggu...
Efa Butar butar
Efa Butar butar Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Content Writer | https://www.anabutarbutar.com/

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Alasan Mengapa Chat di Media Sosial Perlu Diabaikan

24 Januari 2020   11:25 Diperbarui: 24 Januari 2020   11:39 383
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto: Liputan 6

2. Bisa jadi orang tersebut sudah memiliki pasangan.

Jangan sampai deh dilabrak orang lain karena dituduh berniat merebut pasangannya hanya karena bertukar pesan di media sosial.

3. Iseng

Bisa jadi orang di balik akun tersebut adalah pemilik sebenarnya. Tapi dia ngisengin tuh. Kamu udh baper, seneng, candu chat sama dia. Tiba tiba ilang. Yahh kasihan!

4. Nyari tau informasi

Jangan terlalu lengkap memberi informasi pada seseorang yang belum dikenali. Pertimbangannya adalah kamu bisa saja jadi korban perampokan karena tau kamu anak orang berada dan sering ditinggal orang tua.

5. Kamu Tak Mengenalnya

Terlepas dari tuduhan sombong yang akan disematkan padamu, kamu berhak kok untuk tidak membalas pesan dari seseorang yang tidak kamu kenali demi kenyamanan pribadi. 

Karena sekali kamu memberi respon atas pesan tersebut, orang di belakang akun akan terus mengirimkan pesan lain untuk memperpanjang komunikasi kedua belah pihak.

Dari pada hal tersebut kena pada diri sendiri, akan lebih baik jika pesan pesan tersebut diabaikan. Namun, jikapun kamu penasaran dan ingin membalasnya, perhatikan dulu hal hal berikut agar terhindar dari 5 alasan di atas:

1. Stalking akun tersebut
Harusnya perempuan tidak ada masalah dengan ini. Bukankah semua perempuan dianugerahi bakat stalking yang luar biasa sampai ke akar akarnya?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun