Sebagai merek perawatan tubuh nomor 1 di dunia, NIVEA meluncurkan kampanye #ILOVEMYBODY yang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya perlindungan kulit tubuh yang tepat. Acara ini berlangsung sejak tanggal 22-27 Agustus 2017, bertempat di Mall Taman Anggrek.
Adapun narasumber yang dihadirkan adalah: Dr. Srie Prihianti Gondokaryono, SpKK, PhD, FINSDV, FAADV, Sekretaris Umum dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI), Arum Nurhandayani selaku Junior Brand Manager PT Beiersdorf Indonesia, ArbainRambey yang merupakan Fotografer Profesional Indonesia serta Tyna Kanna Mirdad sebagai salah satu selebgram Indonesia.
Menurut Arum Nurhandayani, kampanye #ILOVEMYBODY dilakukan mengangkat fakta bahwa wanita senang akan hal mencintai dan dicintai, dan NIVEA mengajak wanita Indonesia untuk sayang terhadap kulit dan tubuhnya dengan memberikan perlindungan yang tepat. Sebagai bentuk kepedulian dan cinta NIVEA terhadap wanita Indonesia, kampanye inipun diluncurkan.
Sinar matahari memiliki banyak manfaat bagi tubuh manusia, seperti memperkuat pernafasan, aliran darah, stimulasi vitamin D hingga sistem kekebalan tubuh. Namun, paparan sinar matahari yang berlebih dapat memberikan efek negatif pada kulit yang tidak terlindungi, seperti kulit terbakar, terasa kasar, penuaan dini, hingga kanker kulit.
Banyak sekali wanita yang mengutamakan penampilan dalam kesehariannya, banyak pula yang lebih fokus untuk melindungi wajah dibandingkan dengan kulit tubuh lainnya. Faktanya, perlindungan kulit tubuh yang mencakup area yang lebih luas sama pentingnya dengan perlindungan kulit wajah, dan pakaian saja tidak dapat melindungi kulit karena gelombang sinar UV dapat menembus pakaian bahkan kaca kantor sekalipun.
NIVEA Body Serum sebagai tabir surya memberikan perlindungan kulit seketika dari efek sinar UV yang dapat mengakibatkan terbakarnya kulit dan penuaan dini serta menjaga kelembaban kulit. Tabir surya adalah filter yang masih memperbolehkan beberapa sinar UVA dan UVB menembus kulit. Penggunaan tabir surya tidak serta merta memblok atau menolak secara keseluruhan sinar tersebut masuk kedalam kulit.
Untuk dapat melihat secara langsung bagaimana NIVEA Body Serum memberikan perlindungan secara khusus kepada kulit, NIVEA berkolaborasi dengan Arbain Rambey. Karya-karya Arbain Rambey yang menggunakan Kamera UV dapat dinikmati oleh seluruh pengunjung selama acara berlangsung. Karya ini ditampilkan untuk memvisualisasikan tema #ILOVEMYBODY yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan NIVEA #ILOVEMYBODY
Namun, bukan berarti penggunaannya di kulit harus setebal mungkin untuk memaksimalkan perlindungan NIVEA Body Serum terhadap kulit. Menurut Dr. Srie Prihianti, dosis yang tepat untuk penggunaan NIVEA Body Serum dapat dilakukan dengan menuang penuh memanjang NIVEA Body Serum pada dua ruas jari (jari telunjuk dan jari tengah) lalu diaplikasikan dengan lembut dan merata pada bagian tubuh, lalu diaplikasikan kembali dalam 2 atau 3 jam kemudian untuk terus menjaga kulit dari paparan sinar matahari.
Apa sih kamera UV itu?
Menurut Arbain Rambey, kamera UV adalah kamera yang dimodifikasi dan ditambahkan filter khusus agar dapat menangkap sinar Ultra Violet. Dengan menangkap sinar Ultra Violet, kamera UV merefleksikan sinar visible (mejikuhibiniu) sehingga warna gambar yang dihasilkan adalah hitam dan putih. Itu sebabnya bagian tubuh yang terlindungi tabir surya akan terlihat lebih gelap di bawah kamera UV.
Perlu diketahui, kamera UV tidak bisa mendeteksi seberapa jauh kulit mengalami kerusakan, seperti belang, warna tidak merata, kering, kasar, dan kendur. Cara kerja kamera UV adalah dengan melihat "black mark"sebagai tanda luasnya area kulit yang sudah dilindungi.
Lalu mengapa harus NIVEA Body Serum?
Selain aromanya yang tentu saja harum dan menyegarkan sehingga sangat memikat hati wanita, NIVEA Body Serum juga memberikan perlindungan yang optimal terhadap kulit. Hal ini dapat dibuktikan dari hasil yang ditunjukkan oleh kamera UV yang menampilkan bagaimana perbandingan kulit yang terlindungi optimal (hitam pekat) dan tidak optimal (Warna terang).
