Mohon tunggu...
Efa Butar butar
Efa Butar butar Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Content Writer | https://www.anabutarbutar.com/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menjadi Cantik Karena Kompasiana, Mba Puch Sang Blogger Cantik dan LotteMart

1 Oktober 2016   20:14 Diperbarui: 10 November 2017   12:08 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: Kompasiana

Fashionable dan cantik merupakan dua hal yang tidak bisa dipisahkan dari kaum hawa.

Seperti keharusan dalam keseharian yang turut berperan untuk menentukan baik tidaknya mood seorang wanita, dan berpengaruh terhadap tingkat kepercayaan diri seorang wanita.

Sayangnya, tidak semua wanita dianugerahi kemampuan untuk memoles diri sendiri dengan sentuhan produk-produk kecantikan. Ada yang harus belajar secara khusus kepada pakar kecantikan, ada yg harus belajar otodidak dari berbagai referensi yang banyak disajikan media sosial, ada yg harus belajar dari teman, bahkan ada juga yang bersedia merogoh kocek demi mendapatkan kecantikan dengan polesan-polesan produk kecantikan.

Dari keseluruhan, ada juga yang memutuskan untuk bepergian tanpa polesan produk kecantikan. Bukan karena tak sanggup untuk membeli, namun karena kurangnya kemampuan untuk memoles diri sendiri. Produk kecantikan yang sudah tersedia hanya berujung pada koleksi pribadi yang tak tersentuh, atau hanya tersentuh ketika ada acara yang mengharuskan hadir dengan sedikit polesan warna pink pada pipi. Mungkin tidak banyak wanita dewasa tipe seperti ini, namun pasti ada tersisa satu dua orang. Saya tengah membicarakan diri sendiri sebenernya. Hahaha

Bertepatan dengan diadakannya acara oleh Kompasiana yang menghadirkan seorang blogger cantik yang memang sangat cantik, bekerja sama dengan Lottemart di Bintaro, saya yang sering dapet celotehan dari temen karena sering muncul dengan wajah pucat atau tabrak warna antara kostum dan make up akhirnya memutuskan untuk bergabung dalam acara nangkring kali ini untuk setidaknya sedikit mendapatkan pelajaran tentang bagaimana seharusnya berdandan untuk seorang wanita dan mencari tahu kenapa seorang wanita diharuskan untuk berdandan.

Berangkat dari Bentara Budaya Jakarta, bersama dengan Kompasianer cantik lainnya, kami tiba di Lottemart Bintaro. Hari itu nangkring benar-benar diisi oleh wanita-wanita cantik. Mulai dari seluruh peserta nangkring, pembawa acara, undangan, hingga ke perwailan Lottemart.

Kedatangan kami disambut manis dengan background stage yang feminim, karangan bunga yang terlihat begitu manis dan beberapa standing banner produk kecantikan.

Ibu Evi dan Ibu Melani, perwakilan dari Lottemart yang memberikan kesempatan kepada seluruh peserta nangkring untuk menjelajah Lottemart dan mencaritau produk kecantikan apa saja yang tersedia di Lottemart Bintaro.

Visit beauty corner memberikan keseruan sendiri bagi seluruh peserta nangkring, selain sibuk untuk mengabadikan perjalanan visit, tentunya juga bertanya-tanya pada masing-masing spg produk kecantikan demi mendapatkan produk kecantikan yang palung cocok dengan umur, jenis kulit dan warna kulit.

Membawa tema BE YOU, MAXIMIZE YOUR BEAUTY, Lottermart hadir dengan semua jenis produk kecantikan baik untuk remaja hingga wanita dewasa. Bukan hanya itu, Lottemart juga menyediakan produk kesehatan untuk mendapatkan kesetaraan antara kecantikan dan kesehatan bagi seluruh customer Lottemart.

Taburan diskon 20-30% untuk setiap produk kecantikan tak ayal mengundang adrenalin belanja seluruh Kompasianer yang hadir sampai-sampai Kompasianer kebingungan memilih produk kecantikan yang ingin dibelinya akibat banyaknya pilihan yang tersedia. Rasanya pingin beli semua. Hahahaa.

Hingga akhirnya visit beauty corner berakhir, mba Puch selaku blogger kecantikan yang memang cantik banget itu hadir dan memberikan beberapa tips menarik untuk seluruh peserta nangkring untuk memaksimalkan metode penggunaan produk kecantikan dalam pengaplikasiannya pada wajah dan hasil akhir tampilan.

Salah satu tips menarik yang paling saya ingat adalah, bahwa mengaplikasikan produk kecantikan tidak melulu harus menggunakan kuas, penggunaan jari bahkan bisa lebih optimal karena sifatnya yang warm dan memudahkan produk kecantikan yang tengah kita gunakan lebih cepat meresap dan pengaplikasian bisa lebih terkontrol.

Saya juga baru mengetahui bahwa pasta gigi yang tidak sesuai dengan kita jika terkena pada dagu dapat mengakibatkan munculnya jerawat.

Selain itu, jika akan membeli produk kecantikan, hindari belanja online, sebaiknya terjunlah langsung ke lapangan. Warna yang terlihat pada ecommerce belum tentu akan sesuai dengan jenis kulit kita, sehingga ketika barang tiba, banyak customer yang merasa tidak cocok dengan produk tersebut. Berbeda dengan memilih langsung, selain bisa meminta pendapat SPG produk yang bersangkutan, kita juga bisa melihat langsung kesesuaian warna produk dengan warna kulit kita.

Dari ketiga pembicara ini, diketahui bahwa produk kecantikan dari Indonesia juga tidak kalah dari produk kecantikan luar negeri. Ini terbukti dari stock yang memang sengaja dibawa mba Puch ke luar negeri untuk tetap memaksimalkan tampilannya selama di luar negeri.

Terakhir, cantik bukan hanya tentang wajah memukau akibat polesan make up, cantik juga tentang senyum yang tulus, kebaikan hati dan prestasi.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun