Seiring perkembangan zaman, teknologi berkembang kian pesat, khususnya teknologi di dunia pendidikan. Seorang pendidik harus mengikuti perkembangan teknologi pada bidang pendidikan. Teknologi dapat mengubah segalanya menjadi mudah jika seseorang mempelajari dan menerapkannya. Penggunaan teknologi untuk menjelaskan suatu materi dapat membuat peserta didik paham dengan apa yang sedang dipelajari. Integrasi antara penguasaan tekknologi, pedagogi, dan konten pengetahuan dapat ditemukan pada pembelajaran dengan menerapkan metode TPACK.
TPACK merupakan singkatan dari Technological Pedagogical Content Knowledge yang merupakan perwujudan dari tiap-tiap kompetensi pendidik. Kompetensi tersebut meliputi kemampuan menguasai teknologi, kemampuan pedagogi, dan kemampuan penguasaan konten pengetahuan. Metode TPACK mengharuskan pendidik mengintegrasikan teknologi ke dalam proses pembelajaran. Profesionalisme yang melekat pada seorang pendidik mewajibkan penguasaan baik secara teoretis dan praktis dalam mengorganisasikan antara teknologi, pedagogi dan konten pembelajaran.
Bagaimana cara menerapkan metode pembelajaran TPACK? Pendidik dapat menggunakan powerpoint untuk menyampaikan materi pembelajaran. Powerpoint yang digunakan baiknya didesain menggunakan canva. Pada laman canva, kita dapat menemukan banyak sekali tampilan menarik untuk mempercantik tampilan powerpoint yang kita desain. Selain itu, permainan online juga bisa kita gunakan untuk menghidupkan suasana pembelajaran. Salah satunya melalui laman wordwall. Pendidik dapat mendesain kuis pembelajaran melalui wordwall.
Penggunaan canva dan wordwall dalam merancang pembelajaran baru sebagian kecil dari penerapan teknologi dalam pembelajaran. Pendidik dapat mengembangkan pengetahuannya tentang penerapan teknologi pendidikan dari berbagai sumber, contohnya google, buku, youotube dan sebagainya.
Penerapan metode TPACK dalam proses pembelajaran tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihan penerapan metode TPACK yaitu integrasi yang holistik untuk pengajaran dengan menggabungkan tiga aspek kunci, yaitu pengetahuan materi, pengetahuan pedagogi, dan pengetahuan teknologi; meningkatkan hasil belajar peserta didik; mengembangkan kemampuan guru; guru dapat menyesuaikan penggunaan teknologi dengan kebutuhan dan tingkat pemahaman peserta didik; guru menjadi lebih kreatif dalam merancang pengalaman pembelajaran yang beragam; dan membantu peserta didik untuk lebih siap menghadapi tantangan dunia digital masa depan.Â
Kekurangan metode TPACK yaitu membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang ketiga komponen utama, yang dapat mengakibatkan beban kerja yang tinggi bagi guru; tidak semua guru memiliki minat atau kemampuan untuk mengintegrasikan teknologi secara efektif dalam proses pengajaran; dan untuk mengimplementasikan TPACK dengan baik, guru seringkali melalui pelatihan yang intensif. Ini memerlukan waktu, sumber daya, dan dukungan yang cukup untuk memastikan guru memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H