Jumlah saksi yang diperiksa terkait bentrokan tersebut terus bertambah. Polisi pun kini mulai menemukan titik terang sebab musabab terjadinya bentrokan, serta pelaku penembakan.
Titik terang ini berupa penyebab awal terjadinya insiden yang menyebabkan 4 warga sipil tertembak ini. Polisi juga mulai mengendus siapa pelaku penembakan.
Mengungkap kejadian progresnya yang menguraikan kejadian mulai dari awal kejadian, kejadian sampai ada korban. Sudah bergerak ke penelurusuran tindak pidana siapa pelaku? Siapa saksi?
Perlu keterangan TNI dan keterangan masyarakat dengan apa yang terjadi dalam bentrokan. Sifatnya pemeriksaan sudah mengarah ke interogasi. Bukan hanya dalam pemeriksaan anggota TNI, kordinasi juga dilakukan terkait barang bukti yang akan disita.
Soal barang bukti yang terkait dengan instalasi militer akan dikoordinasikan dengan POM TNI seperti gudang amunisi, gardu dislitbang, pintu pagar dan lain sebagainya. Kendati dari TNI sudah menegaskan bahwa peluru yang digunakan adalah peluru karet namun masih memerlukan visum dari dokter.
Kejadian seperti ini sudah sering terjadi, sehingga hal tersebut sangat disayangkan bisa terjadi lagi. Untuk itu perlu menjadi perhatian para aparat agar dimasa mendatang tidak akan terjadi lagi !
*(Sumber dari berbagai media)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H