atlet muda berbakat dari Redy Jogja Camp, dalam ajang Kejurkab Kickboxing Sleman 2025. Dalam partai eksibisi kelas Junior -54 kg yang menjadi debutnya di dunia kickboxing, Jay berhasil meraih medali emas, membuktikan bahwa kerja keras dan latihan intensifnya di Redy Jogja Camp membuahkan hasil yang luar biasa.
Prestasi membanggakan diraih oleh Satria Jaya yang biasa dipanggil Jay,Debut yang Mengguncang Panggung Kejurkab Sleman
Kejurkab Kickboxing Sleman adalah kompetisi yang mempertemukan atlet-atlet terbaik dari berbagai sasana di wilayah Sleman dan sekitarnya. Tahun ini kejuaraan tersebut memberikan eksibisi sebagai partai tambahan , memberikan kesempatan bagi atlet pendatang baru seperti Satria Jaya untuk unjuk kemampuan.
Meski baru pertama kali berlaga, Jay tampil percaya diri dengan teknik dan strategi yang matang. Kombinasi pukulan dan tendangan yang presisi, ditambah stamina yang kuat, membuatnya unggul dalam setiap ronde. Kemenangan ini menjadi awal yang manis bagi perjalanan karier Jay di dunia kickboxing.
Latihan Intensif di Redy Jogja Camp
Prestasi ini tentu tidak lepas dari persiapan dan latihan keras yang dilakukan Jay di Redy Jogja Camp. Sebagai Pusat Pelatihan Kickboxing Daerah Istimewa Yogyakarta, Redy Jogja Camp memiliki pelatih berpengalaman yang memberikan program latihan intensif, baik secara fisik maupun mental.
Jay menjalani:
1. Sesi Latihan Rutin
Latihan harian mencakup shadow boxing, teknik tendangan, sparring, dan penguatan otot inti. Fokus pada peningkatan kecepatan, refleks, dan kekuatan pukulan.
2. Program Latihan Khusus untuk Kompetisi
Dalam persiapan menuju Kejurkab Kickboxing Sleman, Jay mengikuti program intensif yang dirancang untuk meningkatkan stamina, daya tahan tubuh, dan strategi bertanding.
3. Pendekatan Mental dan Motivasi
Selain fisik, pelatih di Redy Jogja Camp juga memberikan pendampingan mental untuk memastikan Jay siap menghadapi tekanan kompetisi.
Inspirasi Bagi Atlet Muda
Keberhasilan Jay tidak hanya membanggakan Redy Jogja Camp, tetapi juga menjadi inspirasi bagi para atlet muda lainnya. Dengan latar belakang sebagai pendatang baru, Satria membuktikan bahwa semangat, kerja keras, dan bimbingan yang tepat dapat membawa seseorang meraih puncak prestasi, bahkan dalam debut pertamanya.