Kunjungan Kesenian Kendang Pencak di Unit 17 Desa Cibodas

• Edwinsyah_bukhari

• 
  

 Mahasiswa P2MB UPI melakukan sebuah kunjungan kesalah satu kesenian kendang pencak  di desa Cibodas, tepatnya di RW 17 desa Cibodas, kecamatan lembang, kabupaten bandung barat. Pada selasa (14/05/ 2024). Kegiatan ini berlangsung pada malam hari dilakukan oleh mahasiswa yang berjumlah 9 orang, 8 perempuan dan 1 laki-laki.  

Kegiatan ini didasari untuk pengenalan  kesenian yang ada di desa cibodas  kepada kelompok mahasiswa P2MB UPI  desa Cibodas dengan tema " Membangun Desa Wisata dan Kreatif". Selain itu kegiatan ini juga dilaksanakan agar mahasiswa lebih mengenal potensi kesenian yang ada di desa cibodas tepatnya di RW 17 yang dapat menjadi salah satu potensi membangun desa wisata dan kreatif.

Kesenian kendang pencak ini dengan guru Toni warga asli unit 17 dan berkerjasama dengan M Rizky sebagai ketua karang taruna unit 17. Kesenian kendang pencak di unit 17 ini berdiri sekitar tahun 1980 berawal dari murid unit 17 yang berguru di Abah Nata salah satu muridnya bernama Alm abah Amas. 

Abah Amas membentuk perguruan baru di unit 17 dengan nama perguruan Medal Saluyu dengan murid generasi pertama anatar lain ; Bapak Engkos, bapak Odi (alm), bapak Omeng, dan bapak Ode. Berawal dari 4 murid tersebut mendapat tawaran dari mbah Endeng di dareah batu lonceng dengan mengikuti SMI (satria muda Indonesia) pada tahun 1993 di daerah situ lembang. Maka dari 4 murid tesebut membentuk SMI yang ada di unit 17 yang berdiri sampai sekarang.

Perguruan satria muda Indonesia di unit 17 ini memiliki tepakan kendang ibingan anatra lain ; 1)  Pakdungdung tepakan pengring untuk demonstrasi yang dibawakan secara tungal. 2) Palered salah satu tepakan iringan untuk kombinasi beberapa jurus menjadi bentuk tarian silat. 3) Tepak dua merupakan tarian silat yang berbeda pada ketukan dan jurusanya yang terletak pada jurus silatnya. 4) tepak tiga merupakan gabungan dari beberapa jurus antra lain : jurus cikalong, bongkar kendang dan lain-lain. Adapun berbearapa jurus SMI karang taruna unit 17 antara lain sebagai berikut. 1. Kaidah jurus, 2. Pukulan Sembilan, 3. Dua sejalan, 4. Kombinasi satu dan dua, 5. Cikalong jurus tradisi, 6. Cimande, 7. Bongkar kandang, 8. Timbangan, 9. Jurus prakatis, 10. Sabandar.

Alat pengring dalam kendang pencak di unit 17  terdiri dari kendang anak  1 buah, kendang indung 1 buah, kualnter 4 buah, gong kecil 1 buah, dan teropet 1 buah. Durasi penampilan kendang pencak kurang lebih 10 menit dalam tepaka, sedangakan untuk 1 jurus durasinya krang lebih 5 meint. Kendang pencak biasanya di tampilkan dalam acara 17an dan acara-acara besar lainnya sebagai bentuk seni hiburan.

Dalam rangka kegiatan P2MB ini dengan tema membangun desa wisata dan kreatif maka mahasiswa dapat memperkenalkan secara luas tentang kesenian yang ada di desa cibodas khususnya unit 17 baik dari profil, sejarah, maupun potensi desa wisata dan keratif yang ada di desa Cibodas. Akang Toni berharap dengan hadirinya mahasiwa P2MB UPI 2024 dapat membantu mengambangkan kesenian yang ada di unit 17 ini yang dikenal oleh masyarakat luas sebagai identitas desa cibodas