Jika punya waktu jalan-jalan ke Makassar, tepat di tengah kota (alun-alun) terdapat lapangan luas yang dulunya becek, tempat prostitusi, tempat kumpulnya penjual obat jalanan sekarang berubah menjadi lapangan mewah dengan fasilitas mall di bawah lapangan. Meski banyak kontoversi mengenai keberadaan lapangan karebosi yang dikelola oleh swasta, tapi kita tidak boleh menutup mata akan keindahan lapangan tersebut dibanding beberapa tahun sebelumnya. Kebersihan jadi amat terjaga, meskipun kadang kadang karebosi jadi lautan sampah pada minggu pagi saat diadakan lomba jalan sehat tapi dalam hitungan jam cleaning service nya bisa membersihkan dalam sekejap. Memang diperlukan kesadaran yang tinggi dari masyarakat dalam menjaga fasilitas umum, beruntunglah karebosi masih dikelola oleh swasta sehingga kebersihan tetap terjaga. Cobalah bandingkan dengan fasilitas umum Anjungan pantai losari yang dikelola pemerintah, para pengamen dan tuna wisma bebas berkeliaran, serta beberapa fasilitas yang rusak karena kurang terawat. Diluar pro dan kontra keberadaan karebosi, sudut-sudut di lapangan karebosi mengingatkan kita akan beberapa sudut-sudut kota di singapura, di tambah adanya food court di dalam mall yang menawarkan beberapa menu dari singapore dan negara ASEAN yang lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H