Publik sepakbola Jawa Barat khususnya para penggemar Persib Bandung, saat ini sedang diterpa konflik internal.
Bukan menjadi hal baru, segenap Bobotoh dan elemen Persib kembali berselisih paham.
Kisruh terbaru ini dimulai pada saat Persib takluk dari Port FC dalam laga perdana AFC Champions League Two tengah pekan lalu.
Manajemen Persib sendiri telah mengeluarkan hasil fakta sementara mengenai kejadian tersebut.
Pun demikian dengan segenap bobotoh, khususnya Viking Persib Club, juga mengeluarkan statement.
Pengamat hukum olahraga yang beken disapa Eko Maung menilai bahwa rangkaian kisruh ini akhirnya pecah pasca laga vs Persija.
Ia mengungkapkan berbagai sikap bobotoh tersebar luas di media sosial.
Tidak berhenti disitu, bobotoh pun sempat berunjuk rasa di depan kantor PT PBB (Persib Bandung Bermartabat).
Eko menambahkan bahwa insiden senin malam bukanlah terkait hasil pertandingan yang dimenangkan Persib.
"Sikap Bobotoh terkait dua peristiwa ini disampaikan di media sosial dan berunjuk rasa," katanya, dikutip dari instagram pribadinya.