Dusun Pulo Kaim yang menjadi salah satu tujuan pengabdian mahasiswa Universitas Islam 45 Bekasi atau akrab disebut Unisma ini mulai dijamah dan telah dilakukan obsevasi oleh Kelompok 15.
Kelompok yang terdiri dari total 26 mahasiswa dengan jumlah 19 orang yang akan terjun langsung ini mulai bergerak menuju Dusun Pulo Kaim sejak 13 Agustus 2022 silam.
Obsevasi lanjutan pun telah dilaksanakan pada Senin, 15 Agustus 2022 dengan memastikan agenda program di dusun tersebut.
Pada hari yang sama tersebut, terlebih dahulu semua mahasiswa mengikuti agenda pelepasan secara simbolis oleh pihak universitas.
Acara pelepasan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dipimpin langsung oleh Dr. Hermanto, Drs., M.M., M.Pd., selaku Rektor Universitas ini berjalan lancar.
Setelah agenda pelepasan yang bertempat di Unisma Bekasi ini, setiap kelompok melanjutkan agendanya, tidak terkecuali kelompok 15 Pulo Kaim.
Setelah semuanya disiapkan, dengan berkendara sepeda motor, kelompok 15 Pulo Kaim pun melaju menuju Desa Kutagandok.
Destinasi pertama yang hendak dikunjungi yakni Tempat Pembuangan Sampah (TPS) yang ada di Desa KutagandokÂ
Diketahui saat itu, TPS Kutagandok terbilang masih baru dan hendak akan dimulai operasionalnya dengan menggandeng mahasiswa KKN.
Bak gayung bersambut, kelompok 15 Pulo Kaim pun sangat peduli dengan permasalahan sampah khususnya di Dusun Pulo Kaim.
Cita-cita kelompok 15 Pulo Kaim yakni ingin membuat dusun yang ada di area terpencil di tengah-tengah Kutawaluya ini menjadi lebih hidup.
Salah satu jalan yang akan ditempuh kelompok 15 Pulo Kaim yakni ingin mengembangkan sampah ke dalam program kelompok mereka.
Tidak berhenti disana, kelompok 15 pun ingin sekali melibatkan setiap unsur yang ada demi terlaksananya program tersebut.
Baik itu unsur Desa Kutagandok, Universitas Islam 45 Bekasi, hingga unsur pegiat lingkungan yang ada di Kabupaten Karawang.
Hal tersebut pun lantas membuat kelompok 15 Pulo Kaim segera mungkin menyatukan tujuan bersama demi kesuksesan program KKN ini.
Jalan baru nan menanjak pun telah menanti mahasiswa kelompok 15 Pulo Kaim pada periode KKN tahun ini.
Karena tak hanya fokus lingkungan, kelompok 15 Pulo Kaim pun menemukan berbagai problem di ranah lain.
Sebut saja seperti, pertanian, peternakan, kerohanian, ekonomi, hingga hal yang tak penting yakni tentang kesehatan.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H