SBY lewat berbagai perbaikan regulasi, kebijakan dan program aksi telah melakukan transformasi terukur dan sistematis. Menghantarkan Indonesia masuk dalam G-20. Inilah komitmen pemimpin untuk Indonesia unggul.
"APBN dikatakan sehat manakala makin sedikit komponen untuk membayar utang, makin sedikit komponen untuk subsidi, apalagi subsidi yang sudah tidak tepat. Makin sedikit biaya untuk overhead, untuk administrasi, dan makin banyak biaya untuk investasi, biaya untuk stimulasi pertumbuhan, biaya untuk menolong rakyat yang disebut dengan new deal atau proteksi sosial".
Pemerintahan Ir. Joko Widodo dan Yusuf Kalla cukup mempertahankan dan meningkatkan kinerja APBN.
Sebab menurut pepatah orang minang "Malenggang di nan data".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H