Oleh. Eduardus Fromotius Lebe
(Penulis, Konsultan Skripsi dan Dosen)
Prabowo Subianto dipastikan akan maju kembali dalam pertarungan merebut RI 1. Kepastian ini disampaikan langsung oleh Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani.Â
Menurut Muzani, majunya Prabowo Subianto  karena begitu masifnya permintaan dari para kader. Selain itu, Muzani menuturkan bahwa "Majunya beliau karena begitu besar harapan rakyat, pembangunan harus berlanjut, cita-cita kita berpartai belum terwujud" (Kompas.com, 10/10/2021).
Jika benar maju di pilpres 2024, maka ini merupakan kali empat Prabowo Subianto mengikuti pertarungan di pilpres baik sebagai calon presiden (capres) maupun calon wakil presiden (cawapres).Â
Prabowo Subianto juga akan tercatat sebagai orang pertama yang paling banyak mengikuti kompetisi di pilpres. Tidak heran jika ada kesan untuk pilpres 2024 yaitu: Prabowo lagi, lagi-lagi Prabowo.
Pilpres di tahun 2024 akan sangat berbeda dengan pilpres di tahun 2019. Walaupun masih akan ada nama lama yang mengikuti perhelatan tersebut seperti Prabowo Subianto, namun tidak  tidak ada lagi calon incumbent. Hal ini karena undang-undang membatasi masa jabatan 2 presiden periode saja.
Sebagai calon presiden yang sering ikut dalam perhelatan tersebut, Prabowo Subianto memang lebih diuntungkan. Salah satu keuntungannya adalah tingkat popularitasnya yang tinggi bila dibandingkan dengan calon lain yang digadang-gadang selama ini.Â
Sebab, ingatan publik akan sosok Prabowo Subianto memang sangat kuat sejak pertama kali mendampingi Megawati Soekarnoputri di pilpres tahun 2009.