Mohon tunggu...
EDROL
EDROL Mohon Tunggu... Administrasi - Petualang Kehidupan Yang Suka Menulis dan Motret

Penulis Lepas, Fotografer Amatir, Petualang Alam Bebas, Enjiner Mesin, Praktisi Asuransi. Cita-cita: #Papi Inspiratif# web:https://edrolnapitupulu.com/

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kekebalan Nih

29 Januari 2021   16:56 Diperbarui: 29 Januari 2021   18:13 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Petarung Imun dengan Vaksin Mengalahkan Virus (Karya: Dylan Richard) 

Mentari baru saja mendekap ufuk barat ketika Daddy tiba di rumahnya. Memang saat ini tidak ada deteksi akurat namun kewaspadaan menjadi alat utamanya saat keluar rumah untuk bekerja. 

Mulai dari memakai masker yang baik  menutup mulut dan hidung, menghindari  ujung jari atau telapak tangan untuk menyentuh wajah, mata dan mulut tanpa cuci tangan 20 detik dengan sabun dan air, membatasi berdekatan dengan kerumunan, dan sedapat mungkin menggunakan alat makan dan minum pribadi selama di luar rumah. Pada awalanya tidak mudah untuk menciptakan pola kebiasaan baru ini namun seiring waktu kebiasaan ini yang membentuk kewaspadaan kita secara alami pada akhirnya.

Sebelum bercengkrama dengan penghuni rumah, Daddy segera melakukan penyemprotan desinfektan ke barang bawaan termasuk tas kantor dan tangan kemudian membersihkan badan sekaligus merendam pakaian kantor ke dalam bak cucian dengan air dan sabun. 

"Halo Buddy, kamu sedang mengerjakan tugas sekolah ya?, tanya Daddy kepada anaknya Buddy setelah siap membersihkan diri dan berganti pakaian.

"Iya Daddy, aku dapat tugas sekolah untuk menggambar virus covid-19 dan vaksin. Ini sudah hampir siap, tinggal aku rapikan warnanya dan tulis nama kemudian difoto dan dikumpulkan ke Ibu Guru." jawab Buddy.

"Wow, gambarmu bagus dan keren."

" Daddy, aku boleh tanya apa itu vaksin covid-19? Apakah itu sama dengan imunisasi saat aku bayi  juga yang tahun lalu vaksinasi campak di Puskesmas?"

"Pertanyaan yang bagus. Sepengetahuan Daddy tujuan utama imunisasi termasuk itu vaksinasi dengan suntikan atau tetes adalah untuk melatih kekebalan tubuh terhadap infeksi virus atau lainnya yang dapat menimbulkan penyakit. Jadi kurang lebih Daddy boleh bilang kalau tujuan dari vaksinasi campak maupun vaksin covid-19 adalah untuk kekebalan. 

Gambar tugas sekolah yang sudah Buddy kerjakan tentang virus covid-19 yang ditinju oleh vaksin, gambar yang bagus tentang cara kerja vaksin ya. 

Mari Buddy kita sama-sama belajar apa yang sudah dibagikan oleh Badan Kesehatan Dunia atau WHO tentang vaksin covid-19. Terus terang Daddy belum membacanya dengan jelas. Kita coba telusuri di laman WHO  untuk dapat pengetahuan yang benar tentang vaksin covid-19 ini."

Daddy kemudian mengajak Buddy untuk ke meja kerja Daddy untuk mengetahui apa itu Vaksin Covid-19 dengan mengetikkan kata kunci pada laptop kerjanya. Jari jemari cekatan Daday segera menyentuh keyboad dang mengetikkan kata kunci pada mesin pencari: "Cara Kerja Vaksin+WHO"

"Aha... ini lamannya ya!

Coba sama-sama kita lihat dan simak ya Buddy keterangan dari WHO.  Di artikel WHO ini kita belajar bahwa tubuh manusia memiliki banyak cara melindungi  diri terhadap organisme berbahaya  seperti kuman atau virus  yang disebut patogen: mulai dari penghalang fisik hingga menciptakan antibodi khusus untuk menghancurkan patogen khusus seperti layaknya prajurit.  Vaksin itu sendiri adalah fragmen (semacam gambar tiruan) dari patogen yang dilemahkan dan tidak berbahaya. Fragmen ini yang melatih antibodi manusia mengenali secara cepat patogen khusus katakanlah Patogen A kemudian mempercepat tubuh untuk memproduksi antibodi khusus atau katakanlah antigen A . Kemudian jika ada patogen A yang sempat masuk ke dalam tubuh di kemudian hari maka antigen A ini akan segera mengenalinya dan sudah tahu cara mengalahkan patogen A."

"Wah menarik sekali, aku jadi tahu sekarang bahwa vaksin itu ternyata aman dan membantu prajurit tubuh kita menciptakan senjata dan cara mengalahkannya.  Bahkan vaksinasi tidak hanya melindungi diri dari penyakit tapi juga orang-orang di masyarakat yang tidak bisa divaksinasi.  Menciptakan kekebalan diri dan kekebalan kelompok. Keren... Kekebalan nih "

"Cukup jelas bukan keterangan resmi dari WHO ini. Artinya dengan informasi ini, Buddy dan Daddy bisa memberikan pengetahuan yang berguna di masa pandemi dan program vaksinasi covid-19 dari pemerintah,ujar Daddy sambil senyum menatap Buddy yang matanya membesar dan berbinar karena dapat pengetahuan baru yang menarik."

Jakarta, 29 Januari 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun